Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Adhi Commuter Properti Perkokoh Posisi Sebagai Pengembang TOD

Adhi Commuter Properti Perkokoh Posisi Sebagai Pengembang TOD Kredit Foto: Adhi Commuter Properti
Warta Ekonomi, Sumedang -

PT Adhi Commuter Properti Tbk, pengembang properti terintegrasi dengan transportasi massal pertama dan terbesar di Indonesia, resmi mencatatkan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) dengan kode saham ADCP di Bursa Efek Indonesia pada hari ini, Rabu, 23 Februari 2022 dengan harga Rp 130 per saham dan menjadi emiten ke- 8 yang listing sepanjang 2022.

Terlihat antusiasme publik di secondary market saat pelaksanaan penawaran umum saham yang digelar pada 16-21 Februari 2022. Dalam IPO ini, Adhi Commuter Properti melepas sebanyak 2.222.222.200 (2,22 miliar) saham atau setara 10% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh, sehingga ADCP memperoleh dana Rp288,8 miliar.

Baca Juga: Bakal IPO, Sepeda Bersama Indonesia (BIKE) Bidik Dana Segar Rp54,96 Miliar

“Alhamdulillah, Puji syukur kepada Tuhan, pada hari ini Adhi Commuter Properti berhasil mencapai milestone baru melalui IPO yang merupakan aksi korporasi strategis. Melalui IPO ini semakin memperkuat bisnis perusahaan sebagai pengembang properti Transit Oriented Development (TOD) terdepan. Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut membantu kesuksesan IPO ADCP,” ujar Direktur Utama Adhi Commuter Properti, Rizkan Firman dalam acara listing ADCP di Jakarta, Rabu (23/2/2022).

Rizkan menambahkan, IPO ini menjadi moment penting bagi Adhi Commuter Properti yang menempatkannya sebagai perusahaan publik. Kini ADCP memiliki akses keuangan dan jejaring bisnis yang terbuka lebar, sehingga perusahaan dapat mengoptimalkan peluang pasar yang bertumbuh cepat khususnya untuk mempermudah mobilitas masyarakat agar lebih efektif dan efisien.

“Melalui IPO ini, ADCP telah menyiapkan strategi yang matang dan terintegrasi untuk jangka pendek, menengah dan panjang. Kami optimistis, bisnis ADCP akan terus berkembang seiring dukungan dari induk usaha kami, PT Adhi Karya (Persero) Tbk yang telah memiliki track record yang baik dan salah satu perusahaan BUMN terpercaya,” tambah Rizkan dalam keterangan pers yang diterima di Sumedang, Kamis (24/2/2022).

Rizkan menambahkan, ADCP telah menyiapkan strategi utama untuk pengembangan bisnis, diantaranya yakni: mengembangkan properti di lokasi strategis yakni menempel dengan pusat transportasi publik, melakukan diversifikasi produk, brand architecture, menjalin kerjasama srategis dengan stakeholders dalam ekspansi bisnis, memperluas hubungan dengan perbankan, digitalisasi perusahaan secara komprehensif, penetapan harga properti yang affordable, dan melakukan pemasaran yang tepat sasaran.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Aldi Ginastiar
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: