Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Bilang Pemilu Ditunda Boleh Diusulkan, Rocky Gerung Merespons Sampai Sebut Emak-emak TNI!

Jokowi Bilang Pemilu Ditunda Boleh Diusulkan, Rocky Gerung Merespons Sampai Sebut Emak-emak TNI! Rocky Gerung | Kredit Foto: Instagram/Rocky Gerung
Warta Ekonomi, Jakarta -

Polemik akibat wacana yang dimunculkan para elit partai politik soal Pemilu 2024 diundur menjadi perbincangan hangat di ruang publik beberapa waktu terakhir ini.

Bagaimana tidak, regulasi mengenai ketentuan penyelenggaraan pemilu yang sudah diatur bahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah menetapkan tanggal pelaksanaannya harus dibenturkan oleh suara wacana ini.

Pasalnya jika memang akhirnya terwujud, maka baik Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pilpres yang untuk menentukan kepala pemerintahan yang baru akan tertunda dan berimabas pada perpanjangan masa jabatan presiden saat ini.

Setelah ditunggu-tunggu karena dirasa hanya ucapan seorang presiden yang bisa menenangkan situasi panas akibat hal ini, Joko Widodo (Jokowi) akhirnya buka suara.

Melalui pernyataannya, Jokowi menegaskan bahwa akan patuh pada konstitusi dan UUD 1945.

Baca Juga: PSI Dorong Jokowi Maju 3 Priode, Rocky Gerung Kasih Respons Menohok Sampai Bawa-bawa Zombie!

Hanya saja yang kembali menjadi persoalan adalah lanjutan keterangan Jokowi yang menyebut bahwa usulan atau suara mengenai penundaan pemilu dan juga perpanjangan masa jabatan presiden tidak bisa dilarang atau bahasa dingkatnya diperbolehkan.

"Siapa pun boleh-boleh saja mengusulkan wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden, menteri atau partai politik, karena ini kan demokrasi. Bebas aja berpendapat. Tetapi, kalau sudah pada pelaksanaan semuanya harus tunduk dan taat pada konstitusi,” ujar Jokowi dikutip dari Viva, Minggu (6/3/22).

Mengenai pernyataan Jokowi yang memperbolehkan usul penundaan pemilu serta perpanjangan masa jabatan presiden ini, Rocky Gerung bereaksi memberikan kritik menohok.

Lewat video akun youtube miliknya (Rocky Gerung Official) yang juga bersama oleh Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), Rocky mengungkapkan bahwa apa yang disampaikan Jokowi adalah sebuah hal rancu yang dia bahasakan sebagai “mendua”.

Hal ini karena satu sisi Jokowi menyatakan taat pada konstitusi, tetapi sisi lain dia berharap ada opsi lain.

“Ucapan presiden mendua, dia mau bilang yaudah saya akan terima, tapi dia juga berharap ada jalan lain,” Ucap Rocky dikutip dari official akun youtubenya, Minggu (6/3/22).

Rocky juga menyinggung alasan Jokowi memperbolehkan usulan penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.

Alasan Jokowi dengan berdalih demokrasi dinilai belum memuaskan, Rocky bahkan membandingkan dengan kontroversi lain Jokowi mengenai dirinya (Jokowi) yang memantau WhatsApp Group (WAG) anggota dan istri TNI.

“Kalau kita hubungkan ucapan presiden ya dalam demokrasi apa saja boleh diucapkan boleh dibahas, kalau emak-emak TNI membahas ibu kota kenapa dilarang? Itu kan demokrasi juga dalam keluarga bahkan,” tambah Rocky.

Jokowi Singgung WAG TNI

Sebelumnya Jokowi juga menyinggung soal WAG TNI yang mulai membahas mengenai Pemindahan Ibu Kota.

Baca Juga: Semua Sedih! Sebut Nama Jokowi, Giring Kasih Kabar Mengejutkan: Saya Haji Giring Ganesha Mundur…

Jokowi juga menyinggung soal ibu-ibu (istri anggota TNI) yang mulai dalam tataran bawah mulai membicarakan soal penceramah yang dia khawatirkan terindikasi berpaham radikal.

“Ibu-ibu kita juga sama, kedisiplinannya juga harus sama (dengan TNI-Polri). Enggak bisa, menurut saya, enggak bisa ibu-ibu (istri personel TNI-Polri) itu memanggil, ngumpulin ibu-ibu yang lain memanggil penceramah semaunya atas nama demokrasi. Sekali lagi di tentara, di polisi tidak bisa begitu. Harus dikoordinir oleh kesatuan, hal-hal kecil tadi, makro dan mikronya. Tahu-tahu mengundang penceramah radikal, nah hati-hati," kata Jokowi dalam pembukaan Rapat Pimpinan TNI-Polri 2022 yang digelar di Markas Besar TNI, beberapa waktu lalu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: