Pengamat politik Dedi Kurnia Syah menilai ucapan Menko Polhukam Mahfud MD soal penundaan pemilu 2024 tak jaminan senada dengan Presiden Jokowi.
Sebelumnya, pemerintah melalui Menko Polhukam Mahfud MD membantah adanya pembahasan penundaan Pemilu 2024 dan penambahan masa jabatan presiden.
"Karena bisa saja nanti presiden berbeda dengan apa yang dimaksud Mahfud, terlebih sebelumnya Jokowi mengapresiasi wacana itu sebagai upaya kebebasan berpendapat," kata Dedi Kurnia Syah dalam keterangannya, Selasa (8/3).
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) itu, menegaskan sebelum ada pernyataan langsung dari Presiden Jokowi tentang penolakan pemilu ditunda, maka belum ada jaminan penyelenggaraan Pemilu 2024.
Perlu diingat bahwa yang disampaikan Presiden Jokowi sebelumnya sebatas kepatuhan pada konstitusi.
“Itu artinya konstitusi miliki peluang diubah. Dan juga, Jokowi telah terbukti inkonsisten dalam statemen," katanya.
"Apalagi Jokowi banyak janji yang tidak terbukti," sambungnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: