Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Generasi Muda Harus Bersatu Lawan Isu Negatif Sawit

Generasi Muda Harus Bersatu Lawan Isu Negatif Sawit Kredit Foto: Antara/Rahmad
Warta Ekonomi, Jakarta -

Isu negatif yang ditudingkan terhadap industri sawit merupakan dampak dari kompetisi negara-negara penghasil minyak nabati dunia. Isu-isu negatif ini antara lain degradasi lingkungan dan polusi, dampak negatif minyak sawit terhadap kesehatan seperti penyebab kolesterol, isu gambut, kebakaran hutan, deforestasi, dan lain sebagainya. 

Kepala Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Muhammad Edwin Syahputra Lubis dalam webinar yang dengan tema “Peran Generasi Muda dalam Menghadapi Black Campaign Kelapa Sawit” menyampaikan informasi terkait peran PPKS dalam penelitian untuk pengembangan industri kelapa sawit berkelanjutan yang harus diketahui masyarakat luas, termasuk generasi muda.

Baca Juga: BPDPKS Gelar Workshop Digitalisasi dan Hilirisasi Produk Sawit Skala UKMK di Kalimantan Timur

“Bagaimana harus bersatu agar generasi muda tidak terpengaruh dengan isu-isu negatif kelapa sawit yang hanya kepentingan kompetisi industri. Untuk itu, kita harus bersatu terutama di dalam negeri pro dan kontra isu sawit masih ada. Padahal industri sawit sangat berkontribusi dalam perekonomian petani sawit dan perekonomian nasional,” ujar Edwin, dilansir dari laman Majalah Sawit Indonesia pada Rabu (9/3/2022). 

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Divisi Perusahaan BPDPKS, Achmad Maulizal Sutawijaya memaparkan bahwa sawit berkontribusi sangat besar baik bagi kehidupan sehari-hari hingga perekonomian nasional. Salah satunya mampu menekan angka kemiskinan terutama di wilayah sentra-sentra sawit.

“Sawit adalah anugerah Tuhan yang di Indonesia dan sangat besar manfaatnya bagi kehidupan manusia,” kata Maulizal. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ellisa Agri Elfadina
Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: