Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lewat W20, Indonesia Dorong Kemajuan UMKM Perempuan Melalui Transformasi Digital

Lewat W20, Indonesia Dorong Kemajuan UMKM Perempuan Melalui Transformasi Digital Kredit Foto: Istimewa

Turut hadir membuka acara, Wakil Gubernur Jawa Timur, Walikota Batu, Co-Sherpa G20 Indonesia, Deputi Bidang Kesetaraan Gender Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Lenny N. Rosalin. Pertemuan kedua yang digelar secara hybrid ini dihadiri sekitar 500 orang peserta, termasuk 150 orang yang hadir secara offline di Batu. Para peserta berasal dari berbagai lembaga termasuk perwakilan dari para negara anggota G20. 

Side Event ke-2 ini dilaksanakan dua hari, dimana hari pertama dibuka dengan perayaan International Women’s Day dengan menunjukkan aksi-aksi konkret dari Women20 dalam mendorong pemberdayaan perempuan, pertama, W20 Italia dan Indonesia menginisiasi bentuk kerjasama antar UMKM sebagai W20 Initiative, dimana program ini sejalan dengan isu prioritas W20 dan pengejawantahan dari komitmen W20 terkait UMKM. Kedua, W20 menggelar kick-off program perwujudan ekonomi inklusi bagi disabilitas. 

Program ini memfasilitasi peningkatan kemampuan diri penyandang disabilitas dengan memberikan akses agar mereka dapat berwirausaha, melalui pelatihan, pemberdayaan keterampilan dan pengelolaan usaha bagi penyandang disabilitas. Ketiga, program W20 Sispreneur untuk UMKM yang diinisiasi oleh XL Axiata melalui program Sisternet. Kegiatan dilanjutkan dengan membahas lebih jauh terkait trend global terkait UMKM serta beragam praktik dari berbagai negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Uni Eropa, Brazil, dan Turki. Beragam contoh dari negara-negara anggota G20 ini menjadi masukan penting bagi rancangan komunike W20 di bawah presidensi Indonesia. 

Di hari kedua, Side Event ini akan fokus pada topik utama yang merupakan tantangan terbesar dari UMKM milik perempuan yaitu akses ke layanan finansial. Narasumber yang hadir untuk membahas ini adalah Ririn Kadariyah (Government Investment Center), Aria Widyanto (Amartha Fintech), Resya Kania (Women’s World Banking), Diah Yusuf (Womenpreneurs Indonesia Networks atau WIN), Kumjoo Huh (Kyobo Life Insurance). 

Dilanjutkan dengan pelatihan virtual dari Yasmin Wirjawan tentang Digital Financial Literacy for MSMEs Sharing Session dan Petty S. Fatimah tentang Leadership for Women Entrepreneurs oleh Wanita Wirausaha Femina. 

Seluruh agenda W20 hingga Oktober 2022 digelar secara bertahap di beberapa titik destinasi prioritas di Indonesia. Pelaksanaannya bekerjasama dengan International Knowledge Partners, badan PBB, organisasi masyarakat sipil, akademisi, badan pemerintah hingga sektor swasta.  

Setelah di Batu, side events W20 hingga W20 Summit, selanjutnya akan dilaksanakan di Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan pada Maret 2022, di Kota Manokwari, Provinsi Papua Barat pada Mei 2022, di Danau Toba, Provinsi Sumatera Utara pada Juli 2022, dan Kota Denpasar, Provinsi Bali pada September hingga Oktober 2022 mendatang.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: