6 Fakta Sniper Paling Menakutkan di Dunia, Ada Soal Wanita
6. Target
Wali segera mengemasi tas setelah dihubungi seorang temannya yang mengorganisir sukarelawan kemanusiaan untuk Ukraina. Dia tidak membawa banyak barang, hanya masker gas, setelan ghillie (kamuflase yang biasanya digunakan oleh para sniper), teropong, dan jaket tempur kesayangannya yang dia gunakan saat di Afghanistan.
"Saya yakin mereka akan memberi kami senjata," tutur Wali. Dia tahu Ukraina akan berbeda dengan Afghanistan dan Irak.
"Ini adalah perang gerakan, lebih konvensional, sangat mekanis, di mana masing-masing pihak memiliki seragam yang sangat bisa dikenali," katanya.
"Doktrin militer Rusia melibatkan penggunaan meriam dan artileri secara ekstensif. Mereka meratakan tanah dengan bom sebelum membawa infanteri. Saya harus memoles lagi pengetahuan saya tentang cara menembak jatuh helikopter atau tank," imbuhnya.
Wali menyadari akan mengalami hari-hari yang berat setelah memutuskan membantu Ukraina melawan invasi Rusia.
"Itu bukan hal yang ringan melawan tentara Rusia. Namun, saya tidak bisa membiarkan invasi habis-habisan terjadi di depan mata," ujar Wali.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto