Beri Akses Keterbukaan, Platform Layanan Hemodialisis Digital Diyakini Picu Peningkatan Kualitas RS
Kredit Foto: Imamatul Silfia
Sekretaris Jenderal Komunitas Pasien Cuci Darah Indonesia (KPCDI) Petrus Hariyanto menyatakan, kehadiran platform layanan hemodialisis digital dapat memicu perbaikan peningkatan kualitas rumah sakit dalam kurun waktu dua sampai tiga tahun ke depan.
Dalam hal ini, ia merujuk pada kehadiran platform Klikdialisis.com yang mengintegrasikan sistem layanan hemodialisis berbasis website dan aplikasi. Platform seperti ini, kata Petrus, memberikan akses keterbukaan bagi para pasien.
Baca Juga: Klikdialisis.com Gandeng dengan KPCDI Hadirkan Platform Layanan Hemodialisis
"Aplikasi ini akan bermanfaatn bagi pasien dengan era keterbukaan ini. Dalam 2-3 tahun ke depan, rumah sakit akan berlomba-lomba meningkatkan layanannya, karena kalau tidak akan ditinggalkan oleh pasien," ujar Petrus saat konferensi pers Klikdialisis.com di Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (11/3/2022).
Hal ini disebabkan platform Klikdialisis.com menyajikan informasi yang lengkap mengenai layanan unit dialisis, mulai dari deteksi lokasi unit dialisis terdekat, fasilitas yang disediakan oleh rumah sakit, biaya penanganan, hingga ulasan dari pasien.
Dengan fitur-fitur tersebut, pasien memiliki akses informasi yang luas dan kebebasan untuk memilih layanan sesuai dengan kebutuhan.
"Klikdialisis.com ini adalah era keterbukaan layanan rumah sakit untuk hemodialisis. Bagaimana tingkat layanan masing-masing unit dialisis dapat diakses sehingga pasien mempunyai banyak pilihan," tuturnya.
Terkait hal ini, Chief Operating Officer (COO) Klikdialisis.com Kevin Soeharli menyebutnya sebagai giving power to user. Pasien bisa memilih sendiri rumah sakit yang akan dikunjungi dan di saat yang sama rumah sakit akan berlomba-lomba meningkatkan kualitas fasilitas dan pelayanan.
"Di platform ini, ada geolocation di mana user bisa melihat di sekelilingnya ada unit dialisis apa saja dan fasilitasnya apa saja, jadi user bisa memilih," tutur dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: