Duet Sahroni-Airin Nggak Bakal Kuat di Pilkada DKI, Bisa Layu Sebelum Berkembang
Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Riset dan Analisis (SUDRA) Fadhli Harahab menilai duet politikus Nasdem Ahmad Sahroni dan mantan Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany tidak akan kuat di Pilkada DKI Jakarta.
Fadhli mengatakan, iklim politik belum akan berpihak kepada duet Sahroni-Airin jika maju pesta demokrasi warga Jakarta.
Baca Juga: Sahroni-Airin Berat Kalau Tarung di Jakarta
"Sebab, melihat perilaku masyarakat Jakarta punya kecenderungan lebih dari sekadar memilih politisi murni untuk dijadikan pemimpin," katanya seperti dikutip dari GenPI.co pada Senin (14/03/2022).
Dia mengatakan, ada kecenderungan ideologis dalam iklim politik saat ini. Kondisi itu pun harus dipahami oleh Sahroni dan Airin.
"Misalnya, memilih pemimpin berlatar belakang Nasionalis-religius. Ada kecenderungan karier, misalnya akademisi-pengusaha, atau juga sipil-militer," bebernya.
Dia mengatakan, terkait rumor duet itu sebaiknya perlu dipertimbangkan lagi oleh parpol pengusung.
Sebab, secara personality kedua kader partai ini punya pengalaman politik dan mewakili banyak sentimen untuk diolah menjadi basis dukungan.
"Kelebihan Sahroni dan Airin punya pengalaman politik sebagai pejabat publik dan mewakili sentimen pria-wanita dan sentimen kesukuan dan kedaerahan," ujarnya.
Akak tetapi, kelemahannya kurang mewakili sentimen ideologis dan latar belakang karier profesional.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: