Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Allianz Life Indonesia Catat Pertumbuhan 3,52% Secara Tahunan di 2021

Allianz Life Indonesia Catat Pertumbuhan 3,52% Secara Tahunan di 2021 Kredit Foto: Imamatul Silfia
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Asuransi Allianz Life Indonesia mencatatkan pertumbuhan Asset Under Management (AUM) sebesar 3,52% secara tahunan (year-on-year/yoy). Adapun nilianya mencapai Rp44,2 triliun.

Chief Investment Officer Allianz Life Indonesia Ni Made Daryanti menjelaskan AUM tersebut juga mencakup dana kelolaan Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Allianz.

Baca Juga: HSBC Omni Collect dan Allianz Life: Perluas Pilihan Solusi Pembayaran Bagi Nasabah Menggunakan API

"Berdasarkan Laporan Keuangan Q4 2021, Allianz Life Indonesia mencatatkan Asset Under Management (AUM) sebesar Rp44,2 triliun yang bertumbuh sebesar 3,52% secara year-on-year," katanya dalam konferensi pers virtual, Selasa (15/3/2022).

Allianz Indonesia mengelola aset di 88 jenis fund. Selain itu, dana yang dikelola terdiri dari investasi produk unit link sebesar 58%, asuransi jiwa dan kesehatan sebesar 22% dan DPLK sebesar 20%.

Ni Made menjelaskan, pertumbuhan perusahaan yang positif disebabkan analisis terhadap pasar yang selama ini dilakukan oleh Allianz Indonesia.

Pihaknya melihat preferensi investor telah kembali kepada aset-aset yang lebih berisiko seiring dengan pemulihan ekonomi. Sedangkan untuk pasar obligasi pada 2021 indeks obligasi juga mencatatkan penutupan positif 5.91% sepanjang tahun 2021.

Dengan mulainya pemulihan yang terjadi di 2021, turut mendorong pasar modal baik global maupun Indonesia.

Pada pasar saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama 2021 berhasil mencetak rekor tertinggi atau All Time High pada 22 November 2021 di 6.754,46. Sepanjang tahun 2021 IHSG mencatatkan kinerja positif sebesar 10,08% secara year-to-date. Seiring dengan pemulihan ekonomi, terlihat preferensi investor telah kembali kepada aset-aset yang lebih berisiko.

Sementara pada pasar obligasi yang mengalami cukup banyak volatilitas pada 2021, indeks obligasi masih mencatatkan penutupan positif 5.91% secara year-to-date

"Dengan memonitoring kondisi pasar, memperhatikan setiap aspek yang dapat memengaruhi performa asset yang menjadi underlying fund-fund Allianz dan mengacu kepada mandat strategi masing-masing fund, Allianz Indonesia dapat mengoptimalkan kinerja dana investasi yang dikelola sepanjang tahun 2021," tutup Ni Made.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: