Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Temui Wakil Ketua MPR RI, ILUNI UI Ajukan Konsep Kohesi Kebangsaan

Temui Wakil Ketua MPR RI, ILUNI UI Ajukan Konsep Kohesi Kebangsaan Kredit Foto: ILUNI UI
Warta Ekonomi, Bandung -

Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI), menyelenggarakan pertemuan dengan Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), Lestari Moerdijat.

Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI), Andre Rahadian menjelaskan dalam pertemuan tersebut membahas mengenai pentingnya konsep Kohesi Kebangsaan.

Baca Juga: ILUNI UI Mewanti-Wanti Pembangunan IKN Jangan Sampai Mangkrak

Hal tersebut disampaikannya karena saat ini masyarakat tengah berada pada masa generasi 4.0, yang mana digitalisasi sangat berkembang pesat pada era ini.

"Kondisi pandemi saat ini juga menjadi latar belakang mengapa pada akhirnya ILUNI UI harus mempunyai peran dalam menciptakan Kohesi Kebangsaan,"kata Andre dalam keterangan resminya, Kamis (17/3/2022).

Adapun Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), Lestari Moerdijat. yang akrab dipanggil Mbak Rerie, mengatakan bahwa dirinya mempunyai keinginan untuk membawa UI dan ILUNI UI menjadi rumah bersama dan tempat yang nyaman.

ILUNI UI perlu mengambil peran mengisi ruang-ruang kosong di periode sebelumnya terkait dengan Kader ILUNI UI yang memiliki tujuan membangun kembali UI sebagai institusi yang menjadi lambang dan misi kebangsaan.

“Kita bersama harus menyiapkan diri pada situasi yang dinamis dibandingkan pada masa sebelumnya, dalam pengertian bukan hanya eksis mengambil peran. Kita menyatukan langkah dalam sisi yang positif, warna kita merah putih jangan sampai ada isu hanya dikuasai oleh satu kelompok tertentu,"jelasnya.

"Saya berharap di sisa kepengurusan ini, kita harus mempunyai pandangan, tidak boleh mematikan, tetapi kita harus menjadi bagian akademisi dari UI,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua ILUNI UI Herzaky Mahendra Putra mengatakan bahwa di tengah kondisi politik yang kurang kondusif menjelang 2024, karena alumni Universitas Indonesia berada di berbagai sektor.

Diharapkan dengan adanya ILUNI UI dapat merangkul satu sama lain. Herzaky juga mengatakan, bahwa kunjungan tokoh ini demi mencari kesepahaman, keguyuban, dan meminta masukan dalam gerakan Kohesi Kebangsaan.

Baca Juga: Soal Kasus Desa Wadas, ILUNI UI : Jangan Gunakan Kekerasan Atas Nama Pembangunan!

“Selain itu, dari kunjungan tokoh ini bisa memunculkan kolaborasi dalam pengembangan gerakan Kohesi Kebangsaan, baik itu dengan melalui media podcast dan membuat buku secara bersama mengenai Kohesi Kebangsaan”, ungkap Herzaky.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: