Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pendeta Saifuddin Minta Al-Qur;an Direvisi, Ustaz Yusuf Mansur Murka: Umat Kristiani Belum Tentu…..

Pendeta Saifuddin Minta Al-Qur;an Direvisi, Ustaz Yusuf Mansur Murka: Umat Kristiani Belum Tentu….. Kredit Foto: Instagram/Yusuf Mansur
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penceramah Ustaz Yusuf Mansur angkat bicara menanggapi pernyataan Pendeta Saifudin Ibrahim yang kontroversial. Pengasuh Pondok Pesantren Darul Qur'an itu tegas meminta Pendeta Saifudin tidak lagi mengeluarkan pernyataan yang bisa mengancam kerukunan antarumat beragama di Indonesia.

"Kepada Pak Saifuddin, cukup sudah berbicara. Masih banyak hal lain yang bisa dilakukan bersama di negeri ini," tegas Ustaz Yusuf Mansur melalui aku pribadinya di Instagram, Jumat (18/3). 

Baca Juga: Pernyataannya Dinilai Buat Gaduh dan Mengandung Unsur Penistaan, Pendeta Saifuddin Layak Dipolisikan

 Terbaru, Pendeta Saifudin menyampaikan dukungannya terhadap langkah Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas terkait pengaturan pengeras suara di masjid dan musala. Dia bahkan mengaku tidak hanya melakukan langkah yang sama dilakukan Menag Yaqut, tetapi juga akan melarang umat Islam pergi berhaji ke Arab Saudi jika menduduki jabatan tersebut. 

"Kalau Saifuddin Ibrahim jadi Menteri Agama, program saya lebih jelas lagi. Larang naik haji ke Arab Saudi karena hanya menguntungkan Arab. Indonesia miskin, Indonesia susah gara-gara naik haji," kata Saifudin Ibrahim di salah satu videonya yang kembali viral. 

Ustaz Yusuf Mansur meyakini meski Saifudin merupakan seorang pendeta, umat Kristiani pasti tidak akan membenarkan pernyataannya tersebut. 

"Belum tentu juga statemen Pak Saifudin dibenarkan oleh kawan-kawan Kristen," ujarnya.

UYM yang akrab disapa meminta masyarakat tidak terprovokasi dengan pernyataan kontroversial dari Pendeta Saifudin. Baca Juga: Pendeta Saifudin Ibrahim Pernah Mengajar di Ponpes dan Anak Guru Agama Islam Dia berharap aparat kepolisian segera menindak tegas. 

Sebab, pernyataan yang disampaikan Pendeta Saifudin menurut telah memenuhi syarat untuk diproses secara hukum.

"Saya yakin, kawan-kawan kepolisian bergerak. Ini kan sudah meresahkan." tegas UYM.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: