Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Makin Berani! Kini Habib Rizieq Dihina Pendeta Saifuddin Ibrahim, Disebut...

Makin Berani! Kini Habib Rizieq Dihina Pendeta Saifuddin Ibrahim, Disebut... Kredit Foto: Youtube/Suara
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendeta Saifuddin Ibrahim menghina Habib Rizieq Shihab. Habib Rizieq disebut imam besar kadrun atau kadal gurun. Bahkan Pendeta Saifuddin Ibrahim singgu kasus chat mesum yang pernah menjerat Habib Rizieq. Namun kasus itu akhirnya dihentikan.

Pernyataan itu bermula ketikaPendeta Saifuddin Ibrahim menanggapi informasi tentang dirinya yang diwartakan sedang diincar FBI. 

Baca Juga: Makin Kacau! Pendeta Saifuddin Tantang Debat Tokoh Muslim, Sampai Ajak Menag Yaqut Pindah Agama

Pendeta Saifuddin Ibrahim mengaku tidak takut sama sekali dengan FBI, ia menyampaikan sindiran bahwa dirinya hanya takut FPI. 

Selanjutnya, ia mulai membahas Habib Rizieq Shihab, ia menyebutkan Habib Rizieq Shihab mesum dengan perempuan dan kabur ke Arab Saudi.

Video itu diunggah oleh channel youtube Saifuddin Ibrahim, Selasa, 22 Maret 2022, dengan judul ‘Pak Menteri Yaqut Cholil Qoumas, Bertobatlah!!’. 

"Saifuddin Ibrahim tunggu, FBI sedang mencari anda!,” ujar Saifuddin Ibrahim menceritakan ancaman yang ia dapatkan.

“Saya tidak takut dengan FBI, saya hanya takut dengan FPI, hehe FPI dari imam besar kadrun.”

“Yang chat mesum dengan seorang cewek! yang lari ke negeri nenek moyangnya itu, tiba-tiba menjadi bang toyib!” 

“Yang sekarang pulang langsung masuk penjara, oleh ya tentu saja oleh Dudung!,” lanjut Saifuddin Ibrahim.

Baca Juga: Ketua MK Nikahi Adik Ipar Jokowi, Siapa Sangka Pengacara Habib Rizieq Bilang Begini

Kemudian, Saifuddin Ibrahim memuji KSAD Dudung Abdurahman karena dianggap berhasil memenjarakan Habib Rizieq Shihab. 

“Bagus saudara Dudung! saya senang dengan Dudung karena mampu memukul mundur imam jumbo, pemimpin Al-Kadruniyyah, yang menyembah patung dan baliho!” ujar Saifuddin Ibrahim.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Adrial Akbar

Bagikan Artikel: