Jika produk Anda bersifat sangat umum, Anda tidak perlu melakukan banyak riset pasar untuk menemukan audiens target Anda. Jika audiens lebih spesifik, penting untuk mengumpulkan data tentang pelanggan Anda sehingga Anda dapat mempersempit fokus.
Salah satu cara untuk mengumpulkan data adalah dengan menawarkan harga khusus atau kode kupon kepada mereka yang mengunjungi situs web atau bisnis Anda jika mereka mengisi survei yang menangkap informasi yang Anda butuhkan.
Target audience membantu bisnis beriklan secara lebih efisien karena mengetahui siapa target Anda dan cara menjangkau mereka. Meskipun penting untuk menjangkau sebanyak mungkin orang, Anda perlu menjangkau calon konsumen secara langsung.
Menjangkau secara langsung mereka yang tertarik dengan produk atau layanan Anda akan menghasilkan lebih banyak uang.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan apa pesan dan bagaimana menyampaikannya, perlu memahami siapa yang akan menerima. Agar orang-orang membeli suatu produk atau layanan, mereka perlu berhubungan dengan nada dan isi pesan tersebut.
Meski demikian, salah satu kelemahan dari target audience adalah perusahaan mungkin menjadi terlalu fokus pada target audiens yang ditentukan sehingga mengabaikan konsumen potensial lainnya.
Bahkan target audience yang diteliti dengan baik mungkin keliru mengecualikan orang-orang yang tertarik dengan produk atau layanan, jadi penting untuk menggunakan target audience sebagai dasar, bukan akhir segalanya. Saat penawaran produk dan layanan mulai berkembang, penting untuk terus mengevaluasi kembali target audience Anda.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: