Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul M. Jamiluddin Ritonga menilai pernyataan Cak Imin ke PAN agar jangan mengganggu kursi menteri dari PKB tampaknya gertakan salah sasaran.
"Gertakan itu tak seharusnya ditujukan kepada PAN. Sebab, PAN bukan penentu tergesernya seseorang dari menteri," kata Jamiluddin ke Warta Ekonomi.
Seharusnya, lanjut Jamiluddin gertakan Cak Imin sepatutunya ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, soal kursi menteri dan bongkar pasang komposisi kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
"Kalau pun seandainya salah satu menteri Dari PKB di reshuffle dan digantikan oleh kader PAN, itu sepenuhnya hak prerogatif presiden. Cak Imin kalau mau membuat perhitungan ya tujukan saja kepada Presiden Jokowi," terangnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat