Analisis Rocky Gerung Soal Indonesia Ngeri, Sampai Singgung-Singgung Soal Anjing
Pengamat politik, Rocky Gerung, memberikan pendapatnya soal keadaan Indonesia saat ini. Hal itu disampaikannya dalam sebuah pidato, yang ditayangkan oleh kanal YouTube Refly Harun dengan judul: ROCKY GERUNG: REZIM JOKOWI MARAH-MARAH TERUS! TANDA TAK MAMPU?
Rocky mengawali ucapannya dengan lontarkan keinginannya agar Indonesia kembali diisi oleh akal pikiran. Karena, menurutnya, kekinian akal pikiran itu telah hilang. Ia pun melanjutkan memberikan penjelasan seputar hewan anjing.
Baca Juga: Jeng Jeng, Rocky Gerung Sebut PKS Itu Partai Kehendak....
"Saya selain membaca buku tentang manusia, saya membaca buku tentang anjing juga. Ini serius. Saya dulu punya buku judulnya dog psychology, psikologi anjing itu," kata Rocky yang disambut gelak tawa dari pentonton disekitarnya.
Ia pun menejelaskan dua anjing yang berbeda ras dan sekaligus berbeda sifat. Yang pertama adalah anjing chihuahua yang bersifat lucu dan menggemaskan. Yang lainnya adalah anjing pit bull yang buas.
Lebih lanjut, Rocky menjelaskan kalau anjing pit bull itu harus dipotong ekornya agar tidak gelisah dan menyenggol barang-barang pemiliknya. Pasalnya, anjing jenis ini sudah banyak diberikan informasi semenjak kecil, namun otaknya tidak sanggup untuk menampungnya. Alhasil untuk menghindari kegelisahan dari si anjing, perlulah ekornya dipotong.
"Karena pit bull ini anjing ras. Dia dimasukan segala macam informasi di dalam proses pembiakannya itu. Sehingga otaknya kecil gak mampi mengontrol seluruh informasi yang dipaksa masuk ke kepalanya itu. Saya lagi ngomongin pit bull ya," ujarnya.
Baca Juga: Ingat Baik-Baik Nih Kata Mantan Pemimpin NU, Islam Nusantara Adalah...
Lalu, Rocky pun mengatakan ingin melihat keadaan bangsa ini menggunakan sudut pandang psikologi anjing. Ia pun menyebut banyak orang saat ini selalu marah-marah terus.
"Marah-marah terus. Mulai dari buzzer marah, KSP marah, istana pasti marah-marah melalui orang lain," ucapnya. "Jadi kita sebetulnya dikepung oleh pit bull," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Adrial Akbar
Tag Terkait: