Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ekspansi Makin Luas, FTX Australia Resmi Terbentuk

Ekspansi Makin Luas, FTX Australia Resmi Terbentuk Kredit Foto: FTX
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebelumnya FTX mengabarkan akan melakukan ekspansi ke Eropa dan Timur Tengah, kini bursa derivatif terkemuka itu mulai masuk ke Australia dengan mendirikan FTX Australia, sebagai langkah awal untuk masuk ke negeri Kanguru tersebut.

Produk dan layanan industri terkemuka yang akan ditawarkan oleh Perusahaan akan mencakup rangkaian lengkap produk dan layanan berbasis pertukaran dan OTC, serta turunannya.

“Kami senang membawa produk dan layanan inovatif FTX ke pasar Australia. Pendirian FTX Australia harus memberikan kepercayaan kepada semua klien lokal kami untuk berdagang di platform terdaftar dan berlisensi. Seperti di yurisdiksi lain tempat kami beroperasi, sumber daya yang signifikan telah dialokasikan untuk terlibat secara proaktif dengan regulator lokal,” kata Sam Bankman-Fried, CEO & Pendiri FTX.

Bursa ini juga ingin menjadi peserta dalam diskusi kebijakan secara global dan akan berupaya melanjutkan keterlibatan tingkat yang sama ini secara lokal melalui FTX Australia  dan bisa membangun lisensi aset digital baru.

Pemilihan Australia yang dilakukan FTX buka tanpa sebab, negara inti menjadi salah satu pusat keuangan terkemuka di Asia-Pasifik dan pasar yang penting dan berkembang untuk FTX.

Orang Australia memiliki reputasi panjang dalam mengadopsi teknologi baru, terutama dalam hal layanan keuangan.

Pembentukan FTX Australia menyoroti komitmen jangka panjang FTX ke pasar lokal dan merupakan langkah alami berikutnya dalam ekspansi global FTX.

Tentang FTX Australia

FTX Australia akan berkantor pusat di Sydney, pusat keuangan Australia. Perusahaan memegang Lisensi Layanan Keuangan Australia dan bertindak sebagai penerbit derivatif OTC termasuk kontrak opsi, kontrak berjangka, kontrak untuk perbedaan (CFD) dengan aset digital/crypto yang mendasarinya, dan token leverage.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: