Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tanggapan Angelina Sondakh saat Disentil Soal Iklan 'Katakan Tidak pada Korupsi': Sangat Memalukan

Tanggapan Angelina Sondakh saat Disentil Soal Iklan 'Katakan Tidak pada Korupsi': Sangat Memalukan Kredit Foto: YouTube/Kompas TV
Warta Ekonomi, Jakarta -

Angelina Sondakh memberikan tanggapannya saat disentil soal iklan "Katakan Tidak pada Korupsi" yang ditayangkan secara luas pada tahun 2009. Ia mengaku merasa sangat malu karena mengambil tindakan yang kontradiktif dengan tayangan iklan tersebut.

Kala itu, Angelina Sondakh merupakan kader penting di Partai Demokrat. Bahkan, ibu dari Keanu Massaid ini sempat menjabat posisi penting, yaitu Wakil Sekretaris Jenderal atau Wasekjen Partai Demokrat.

Baca Juga: Angelina Sondakh Mau Buka-bukaan Kasus Hambalang di Depan SBY

Iklan legendaris itu tayang pada tahun politik, menegaskan komitmen partai memperjuangkan semangat antikorupsi. Ironis, sejumlah politisi yang membintangi iklan tersebut justru tersandung kasus korupsi setelahnya, termasuk Angelina Sondakh.

Disentil soal iklan "Katakan Tidak Pada Korupsi"

Rosiana Silalahi mengungkapkan alasan mengapa kasus korupsi Angie pada masanya, bahkan hingga kini cenderung sulit diterima.

"Mengapa itu cukup sulit untuk dipahami sungguh-sungguh merasa menyesal, minta maaf dan kemudian merasa bersalah. Karena satu hal yang sangat paradoks di masa itu ada iklan (partai) Demokrat, Angie termasuk Anas Urbaningrum karena waktu itu Angie adalah wakil sekjen. Bintang iklan Katakan Tidak Pada Korupsi tapi toh Angie ada dalam pusaran megakorupsi Hambalang. Tidakkah itu memalukan?" tanya Rosiana Silalahi, dalam tayangan YouTube KOMPASTV, Jumat (1/4/2022).

Baca Juga: Ingin Bertemu SBY, Angelina Sondakh: Kalau Beliau Berkenan, Saya...

Ditanya sedemikian tajam, wajah Angie merah padam.

"Sangat mbak. Kalau ditanya, sangat memalukan," jawab Angelina Sondakh dengan mata berkaca-kaca.

Hanya ingin orang terdekat percaya

Angelina Sondakh menegaskan dirinya tak ingin hidup dengan drama setelah keluar dari penjara. Yang terpenting baginya, orang-orang terdekat seperti Keanu dan orang tuanya percaya kepadanya.

Angie tak perduli jika masyarakat masih belum bisa mempercayainya dan ia maklum dengan hal ini.

"Saya tidak ingin memulai hidup saya setelah bebas dari penjara dengan drama lagi. Karena posisi saya apapun yang saya katakan pasti dianggap sebagai ketidakbenaran dan saya hanya berharap mama papa saya dan anak saya percacya. Orang tidak mau percaya, it’s fine. Karena pantas mbak, aku ini memalukan. Aku ini melakukan hal yang tidak harusnya ditiru. Dan itu membuatku ingin meminta maaf," kata Angie.

Baca Juga: Bungkam Soal Dalang Korupsi Hambalang, Angelina Sondakh: Sudah Tak Ada Harapan Cari Kebenaran

Sadar diri bahwa perilakunya salah

"Jadi aku keluar penjara, aku benar-benar minta maaf. Aku harusnya tidak korupsi karena aku adalah mantan Puteri Indonesia, banyak orang melihat aku dan aku memberikan contoh yang buruk kepada masyarakat," lanjut Angie.

Meskipun kini merasa begitu bersalah atas perbuatannya di masa lalu, siapa sangka kesadaran Angie baru datang ketika ia sudah mendekam 3-4 tahun di penjara?

"Butuh waktu tiga tahun untuk sadar bahwa aku memang salah," ujar Angie.

Baca Juga: Rosiana Silalahi Blak-blakan Bilang Benci, Angelina Sondakh: Saya Maklumi...

Momen itu datang setelah Angie melakukan berbagai upaya yang dapat meringankan hukumannya, tapi semuanya ditolak.

"Karena saya masih ingin berjuang agar supaya hakim karena aku sedang mengajukan banding kasasi, tapi enggak ada yang berhasil. Jadi merefleksikan diri, betul aku korupsi karena aku menerima," tegasnya.

Kendati demikian, Angie menegaskan bahwa ia tidak melakukan tindak korupsi seorang diri.

"Aku memang nenerima walaupun menurut aku, aku tidak melakukannya sendiri," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: