Senada dengannya, Muhammad Aminullah selaku akademisi Tanah Air menyatakan bahwa pembelajaran sacara daring yang telah masif dijalankan lebih dari dua tahun ini diharapkan dapat memberikan nilai-nilai pembelajaran Pancasila. Hal itu merupakan tanggungjawab bersama.
"Bukan hanya peran guru atau pihak sekolah yang diperlukan tetapi juga dibutuhkan kerja sama serta peran aktif dari orang tua atau lingkungan kehidupan dari siswa tesebut," katanya.
Oleh karena itu, Dirjen Aptika Kemenkominfo, Samuel Abrijani Pangerapan, menyatakan bahwa Kementerian Kominfo hadir untuk menjadi garda terdepan dalam memimpin upaya percepatan transformasi digital Indonesia. Dalam hal ini, Kemenkominfo memiliki peran sebagai regulator, fasilitator, dan ekselerator di bidang digital Indonesia.
"Berbagai pelatihan literasi digital yang kami berikan berbasis empat pilar utama, yaitu kecakapan digital, budaya digital, etika digital, dan pemahaman digital. Hingga tahun 2021 tahun program literasi digital ini telah berhasil menjangkau lebih dari 12 juta masyarakat Indonesia," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq