Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mohon Maaf dari UGM dan Publik Soal Ade Armando, Karna Wijaya: Postingan Tersebut...

Mohon Maaf dari UGM dan Publik Soal Ade Armando, Karna Wijaya: Postingan Tersebut... Kredit Foto: Instagram/Ade Armando
Warta Ekonomi, Jakarta -

Universitas Gadjah Mada (UGM) telah memanggil Prof Karna Wijaya, dosen yang membuat gaduh melakukan ujaran kebencian terhadap pegiat medsos Ade Armando.

“UGM telah mengklarifikasi Prof Karna Wijaya,” kata Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM Dina W Kariodimedjo, dalam keterangannya, Selasa (19/4).

Baca Juga: Karna Wijaya Dosen UGM Kasih Penjelasan, Cs-nya Ade Armando: Minta Dilakban Mulutnya?

Dina mengungkapkan dari hasil klarifikasi, Prof Karna menyampaikan permintaan maaf atas keguduhan yang muncul.

Prof Karna juga mengakui adanya pilihan kata atau diksi yang tidak tepat dalam postingannya di media sosial.

Dewan Kehormatan Universitas (DKU) UGM pun akan menelaah secara seksama kasus tersebut.

Baca Juga: Postingan Karna Wijaya Bikin Guntur Romli Khawatir: Saya Merasa Diancam!

Termasuk memanggil pihak-pihak yang kompeten untuk dapat memberikan pandangan maupun tanggapan.

“Dari hasil itu nanti akan ada rekomendasi yang disampaikan ke Rektor dari DKU,” pungkasnya.

Sementara itu, Karna Wijaya meminta maaf kepada UGM dan publik atas kegaduhan akibat postingan-nya di laman Facebook.

Baca Juga: Minta Maaf Libatkan UGM, Karna Wijaya Mengaku Unggahan Terkait Ade Armando Hanya Bercanda

Postingan tersebut diduga berisi ujaran kebencian terhadap Ade Armando (AA).

“Postingan tersebut mengakibatkan sedikit banyak semacam ‘pencemaran’ nama baik UGM di mata publik,” katanya.

Karna Wijaya mengungkapkan demi memulihkan marwah UGM dan klarifikasi semua pihak, dirinya meluruskan bahwa postingan itu sebenarnya berisi bentuk keprihatinannya.

Baca Juga: Unggahan Dosen UGM Soal Ade Armando Berbuntut Panjang, Karna Wijaya Akan Laporkan...

“Keprihatinan saya terhadap peristiwa yang menimpa AA saat demonstrasi mahasiswa 11 April lalu. Namun oleh sebagian fansnya dipersepsikan bentuk penghinaan,” jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: