Penjualan Menurun Selama Pandemi, Kemnaker Pastikan UMKM Jadi Prioritas Utama PEN
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan bahwa dengan melihat besarnya signifikansi sektor UMKM bagi perekonomian Masyarakat Indonesia membuat sektor UMKM menjadi salah satu prioritas utama dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), akan tetapi, selama Pandemi Covid-19 telah membuat banyak usaha dari sektor UMKM mengalami penurunan penjualan.
"Melihat besarnya dampak yang dialami oleh sektor UMKM dan besarnya signifikansi sektor UMKM bagi perekonomian masyarakat Indonesia, pemerintah menjadikan sektor UMKM sebagai salah satu prioritas utama dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)," kata Menaker Ida ketika memberikan sambutan pada acara Focus Group Discussion dengan tema "Gema Ramadhan Bersama UMKM Kartini Jawa Timur" secara virtual, Selasa, (26/4/2022).
Baca Juga: Hingga 26 April, Kemnaker Telah Terima 4.058 Laporan Pemberian THR
Menurut hasil survei Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) terhadap perekonomian pada sektor UMKM, berdasarkan hasil survei tersebut menunjukkan 94 persen usaha mengalami penurunan penjualan, bahkan penurunan penjualan lebih dari 75 persen dialami oleh lebih dari 40 persen UMKM dari berbagai kelas usaha.
Menurutnya, hal itu akan berdampak pada tenaga kerja yang bergerak di sektor UMKM, khususnya tenaga kerja wanita yang cukup besar jumlah dan proporsinya di sektor UMKM.
Menaker mengungkapkan, Kemnaker terus melakukan program pengembangan perluasan kesempatan kerja berupa program bantuan kewirausahaan yang diberikan pada kelompok UMKM di berbagai daerah.
“Banyak dari paket bantuan tersebut diberikan kepada kelompok perempuan sehingga mereka dapat kembali terberdayakan serta membantu membangkitkan perekenomian keluarga dan masyarakat di daerahnya masing-masing,” ungkapnya.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan terus menggenjot pelatihan untuk peningkatan kompetensi dan kualitas pekerja di masa pandemi.
"Banyak jurusan pelatihan yang kami miliki merupakan jurusan yang menunjang kompetensi bagi pekerja di sektor UMKM," ujar Menaker.
Menaker menyebut, dengan semakin tumbuh dan majunya UMKM terutama di era digital ini maka diharapkan akan banyak perempuan yang bisa ikut masuk ke pasar kerja dan berkontribusi pada perekonomian.
Baca Juga: Ma'ruf Amin Ingatkan Pentingnya Kekayaan Intelektual Bagi UMKM
"Oleh karena itu, saya sangat mengapresiasi kegiatan FGD bersama UMKM Kartini Jawa Timur sebagai kegiatan konkrit untuk mendukung kiprah UMKM sebagai ujung tombak perekonomian Indonesia," ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Martyasari Rizky
Editor: Aldi Ginastiar