Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma'ruf Amin mengecek kesiapan Taman Margasatwa Ragunan dalam menghadapi lonjakan pengunjung khususnya agar tetap aman dari Covid-19, pada Minggu pagi (01/05/2022). Wapres dengan ditemani KU Pengelola Taman Margasatwa Ragunan kemudian berjalan menyusuri jalan-jalan di area salah satu kebun binatang terbesar di Indonesia ini.
Dalam kesempatan tersebut Wapres sempat memberikan arahan agar pengelola Ragunan terus menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat kepada pengunjung untuk menghindari terjadinya peningkatan kasus Covid-19 kepada KU Pengelola Taman Margasatwa Ragunan.
"Penerapan prokes ketat harus terus dilakukan kepada para pengunjung terlebih di masa libur lebaran," pesan Wapres, Minggu (1/5/2022). Baca Juga: Wapres Maruf Amin Pastikan Candi Borobudur Siap Sambut Wisatawan pada Libur Lebaran 2022
Menanggapi arahan tersebut, KU Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Endah Rumiyati pun memberikan laporan bahwa untuk menghindari terjadinya peningkatan kasus Covid-19, sejauh ini pengelola telah melakukan berbagai upaya pencegahan, di antaranya pengunjung harus mendaftar online H-1 dan sudah divaksin Covid-19.
"Pengunjung dewasa harus sudah divaksin minimal 2 kali sedangkan pengunjung anak minimal sekali. Selain itu, pengunjung harus juga menggunakan aplikasi Peduli Lindungi," terangnya.
Lebih lanjut, Endah menuturkan bahwa pada area piknik telah dibuat lingkaran-lingkaran untuk menjaga jarak antarkeluarga pengunjung.
"Di sini kami sudah siapkan lingkaran-lingkaran. Jadi pengunjung dan keluarganya hanya boleh duduk di lingkaran tersebut," jelasnya.
Selain itu, kata Endah, pengelola juga telah menyebar berbagai spanduk dan poster penerapan prokes seperti imbauan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan etika batuk di tempat umum.
"Terkait spanduk imbauan prokes kami sebar baik di pintu masuk maupun titik-titik di sekitar kandang," ujarnya.
Lebih lanjut, Endah mengatakan pengelola juga menyediakan keset desinfektan di pintu-pintu masuk dan tempat mencuci tangan di pinggir jalan. Baca Juga: Menparekraf Kunjungi TM Ragunan Pastikan Kesiapan Destinasi Wisata Sambut Lonjakan Wisatawan
"Alhamdulillaah sejak kemarin buka, prokes di Ragunan ketat sekali. Ada juga ini mungkin di tempat lain tidak ada yakni keset desinfektan. Jadi baik kendaraan yang masuk maupun pengunjung wajib melewati keset desinfektan tersebut," ungkapnya.
Tidak hanya mengecek penerapan prokes, pada kesempatan ini Wapres juga tampak mengecek beberapa kandang satwa seperti Gajah, Jerapah, Burung Unta, dan Gorila. Wapres terlihat menanyakan tentang kondisi, asal, dan berapa kali para satwa tersebut diberi makan.
"Gorila ini diberi makan apa dan berapa kali dalam sehari?" tanya Wapres.
Usai berkeliling area Taman Margasatwa Ragunan dalam waktu kurang lebih 1 jam, Wapres beserta Ibu Wury dan rombongan kemudian kembali ke kediaman resmi.
Hal yang sama juga dilakukan, Menparekraf Sandiaga. Sandiaga sempat meninjau TMR, Jakarta Selatan, Sabtu, (30/4/2022).
Ia mmenjelaskan Ragunan menjadi destinasi favorit masyarakat yang tidak ikut mudik lebaran. Lantaran lokasinya strategis di tengah ibu kota. Untuk itu perlu kesiapan yang matang untuk menyambut wisatawan yang ingin menghabiskan waktu dengan berekreasi bersama keluarga.
"Karena ini juga destinasi andalan di DKI Jakarta, target dari Kadis di hari pertama lebaran (3/5/2022) 45 ribu pengunjung yaitu 75 persen dari kapasitas sebanyak 60 ribu. Kita harapkan semua menerapkan protokol kesehatan. Sama seperti Ancol, TMR juga menerapkan sistem reservasi secara online, dan kami pastikan destinasi ini siap menampung masyarakat yang hendak berwisata saat libur lebaran 2022 di Jakarta. Kami akan berkoordinasi untuk selalu dipantau agar tidak memunculkan lonjakan kasus COVID-19 baru," ujar Sandiaga dalam keterangannya, Sabtu (30/4/2022).
Masyarakat yang ingin membeli tiket masuk kebun binatang yang memiliki 2.294 satwa dari 220 jenis satwa tersebut disarankan mendaftar secara online satu hari sebelum kedatangan. Pendaftaran akan dibuka sejak pukul 07.30 WIB hingga jumlah pengunjung sebanyak 45 ribu orang terpenuhi.
"Lebaran ini momentum kita membangkitkan ekonomi, menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja, dan lebaran menjadi momentum masuk ke dalam tatanan ekonomi baru kita. Kalau DKI Jakarta siap sekali karena mereka sudah menerapkan digitalisasi. Ini yang menjadi tantangan kita di destinasi wisata di luar Jakarta," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Fajar Sulaiman