Buzzer Denny Siregar menuding Anies Baswedan tengah 'membersihkan diri' dari stigma bahwa ia bersama para kadrun, atau sebutan bagi kelompok-kelompok pro 212.
Dalam kalkulasi politik Anies, banyak partai yang susah dekat dengan dirinya kecuali Demokrat dan PKS. Padahal, Anies saat ini sangat butuh perahu politik dari parpol demi memuluskan ambisinya menjadi Presiden di tahun 2024.
"Kabarnya Anies itu lagi bingung. Dia pengin jauhkan kadrun-kadrun itu, karena citranya jadi jelek dan buat banyak partai juga gak mau dekat2 kecuali Demokrat dan PKS. Tapi Demokrat udah punya calon," kata Denny.
Meski demikian, nampaknya, kata Denny, susah sekali upaya Anies menghapus jejak sebagai 'sahabat Kadrun'.
"Masalahnya, kadrun2 itu cinta banget ma Anies, nempel terus kayak ikan sapu-sapu,"
Sebelumnya, pengamat politik dari Universitas Padjadjaran Kunto Adi Wibowo mengungkapkan salat Idulfitri yang dilakukan Anies di JIS sekaligus menjadi ajang bagi Anies membersihkan stigma.
Selama ini, Anies dilekatkan dengan kelompok Islam garis keras, seperti Persaudaraan Alumni 212 dan Front Pembela Islam (FPI). Dia menduga Anies sengaja memilih JIS sebagai lokasi salat berjemaah. Hal itu dilakukan karena Monumen Nasional (Monas) sudah kadung lekat dengan gerakan Islam kanan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: