Pembiayaan Properti iB Maybank, Solusi untuk Wujudkan Properti Idaman
Sementara, berdasarkan laporan Rumah.com[2] yaitu, ‘Indonesia Property Market Report’, menunjukkan bahwa baik indeks permintaan dan suplai properti melonjak secara berdampingan, sehingga indeks harga properti tetap terkendali pada kuartal pertama 2022.
Demikian juga laporan serupa dari Rumah.com turut menyoroti sebesar 52%[3] pencarian hunian di situs Rumah.com, adalah dalam bentuk rumah ataupun apartemen dengan kisaran harga di atas Rp1 miliar.
Dengan indeks permintaan yang sehat, maka pemilik lahan dan pengembang kian optimis untuk menaikkan harga jual rumah, khususnya hingga setelah paruh pertama 2022.
Gejolak tren demand akan kepemilikan properti juga meningkat oleh karena Pemerintah memperpanjang insentif berupa pengurangan Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) hingga Juni 2022.
Insentif ini telah berhasil merangsang pertumbuhan transaksi properti, dengan skema potongan pajak lebih kecil yaitu, 50% untuk rumah dengan harga di bawah Rp2 miliar dan 25% untuk rumah di kisaran harga Rp2-5 miliar. Hal ini menjadi momentum yang baik untuk berinvestasi properti, baik bagi first time homeowner ataupun pembeli hunian berikutnya.
“Seiring dengan misi Bank yaitu, Humanising Financial Services, UUS Maybank berkomitmen untuk hadir dengan solusi pembiayaan berbasis Syariah yang atraktif tidak hanya bagi kalangan tertentu tetapi juga para generasi muda untuk memiliki properti di masa mudanya yang akan memberikan nilai tambah dari segi aset di kemudian hari,” tutup Romy.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: