Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Perusahaan Raksasa: IAG, Induk Maskapai Penerbangan Multinasional Inggris-Spanyol

Kisah Perusahaan Raksasa: IAG, Induk Maskapai Penerbangan Multinasional Inggris-Spanyol Kredit Foto: Logo.wine

Pada 8 November 2012, IAG membuat penawaran tender tunai untuk membeli Vueling, maskapai penerbangan bertarif rendah Spanyol yang berbasis di Barcelona. Tawarannya adalah 7 euro per saham biasa Vueling, dengan total biaya akuisisi diperkirakan 113 juta euro. Itu didanai dari sumber daya internal IAG.

Total aset Vueling yang dilaporkan per 30 September 2012 adalah 805 juta euro dan dalam sembilan bulan hingga 30 September 2012 telah menghasilkan laba sebelum pajak sebesar 59 juta euro. Peningkatan tawaran sebesar 9,25 euro diterima oleh dewan Vueling pada 9 April 2013, dan menerima persetujuan pemegang saham mayoritas pada 23 April 2013. IAG mengambil alih Vueling pada 26 April 2013.

Pada November 2019, IAG mengumumkan bahwa mereka berencana untuk mengakuisisi Air Europa dari Globalia, seharga 1 miliar euro. Kesepakatan, didanai oleh utang luar negeri, dan diharapkan akan selesai pada paruh kedua tahun 2020, tunduk pada persetujuan peraturan.

Pada 20 Januari 2021, IAG mengumumkan bahwa mereka telah menegosiasikan kembali kesepakatannya untuk mengakuisisi Air Europa (melalui Iberia) seharga 500 juta euro sebagai akibat dari pandemi COVID-19.

Itu juga dinegosiasikan untuk menunda pembayaran ke Globalia selama 6 tahun. Penyelesaian kesepakatan diharapkan terjadi pada paruh kedua tahun 2021 dan akuisisi harus disetujui oleh Komisi Eropa.

Pada September 2021, International Airlines Group mengumumkan bahwa British Airways akan menghentikan operasi pangkalan jarak pendek dan menengah utama di Bandara Gatwick dengan efek langsung yang mengakibatkan pembatalan lebih dari 30 rute.

Ini terjadi setelah negosiasi perburuhan mengenai serah terima operasi ini, yang sebagian besar masih terhenti karena pandemi Covid-19, ke anak perusahaan anggaran yang baru dibentuk di dalam IAG gagal.

Grup juga memiliki merek Level dan Avios, program penghargaan IAG. Perusahaan ini terdaftar di London Stock Exchange dan Madrid Stock Exchange. Ini adalah konstituen dari FTSE 100 Index dan IBEX 35 Index.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Muhammad Syahrianto
Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: