Colek Indonesia, Presiden Baru Negara Ini Akui Ngebet Banget Ketemu Jokowi
Jose Ramos Horta kembali terpilih memimpin Timor Leste periode 2022-2027.
Dia akan dilantik sebagai presiden pada Kamis (19/5) besok, sehari jelang peringatan kemerdekaan Timor Leste.
Dalam pernyataannya Ramos Horta menyebut pengin segera bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo.
Dia berharap pertemuan dengan Jokowi dapat digelar setelah perayaan kemerdekaan Timor Leste, 20 Mei.
“Jadi, (kami mau bertemu) kapan pun setelah 20 Mei, ketika Presiden Jokowi bisa bertemu dengan saya."
"Tergantung dengan ketersediaan waktu dari sisi Indonesia."
"Kapan pun Indonesia bisa. Mei, Juni, kapan pun,” ujar Ramos-Horta kepada wartawan di Katedral Dili, Timor Leste, Rabu (18/5).
Menurut Ramos-Horta, presiden Timor Leste memiliki tradisi melakukan kunjungan atau pertemuan pertama dengan Presiden RI setelah dilantik.
Kemudian dilanjutkan pertemuan dengan Australia.
Karena itu, Ramos-Horta menanti ketersediaan waktu Presiden RI untuk melakukan kunjungan dan mempererat kerja sama bilateral antara Indonesia dengan Timor Leste.
Pertemuan tersebut dinilai sangat penting, apalagi Ramos-Horta sangat ingin negaranya menjadi anggota ASEAN yang ke-11.
Dia menargetkan menjadi bagian dari ASEAN pada masa presidensi Indonesia di ASEAN.
Dia juga memaparkan bahwa pihaknya sudah menerima undangan untuk melakukan kunjungan ke Uni Eropa, Brussel (ibu kota Belgia), hingga Amerika Serikat.
Namun, Indonesia tetap menjadi prioritas sebelum melakukan kunjungan ke negara-negara lain.
"Untuk saat ini, prioritas kami adalah pergi ke Indonesia dan Australia," kata Ramos-Horta.
Ramos-Horta merupakan presiden terpilih Timor Leste yang akan dilantik pada Kamis, 19 Mei 2022 sekitar pukul 11.00 malam waktu setempat.
Sebelum terpilih menjadi Presiden Timor Leste untuk periode 2022-2027, Ramos-Horta sudah pernah terpilih menjadi Presiden Timor Leste pada periode 2007-2012.
Dengan demikian, periode ini merupakan periode kedua bagi Ramos-Horta menjabat sebagai seorang presiden.
Dia juga pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Timor Leste pada 2006-2007.
Pencalonan Ramos-Horta diusung partai CNRT.
Dia memperoleh dukungan dari Presiden Pertama Timor Leste setelah kemerdekaan, yakni Xanana Gusmao.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: