Tak hanya itu Husin Shihab juga membeberkan fakta tentang arsitektur bangunan Masjid Jamik Sumenep.
“Arsitektur bangunan masjid itu, secara garis besar banyak dipengaruhi unsur kebudayaan Tiongkok, Eropa, Jawa, dan Madura,” ucap Husin Shihab.
“Salah satunya pada pintu gerbang pintu masuk utama masjid yang corak arsitekturnya bernuansa kebudayaan Tiongkok,” sambungnya.
Menurut Husin Shihab, Masjid Jamik Sumenep merupakan simbol toleransi yang berada di Madura.
“Masjid Jamik Sumenep itu simbol toleransi yang ada di Madura,” tutur Husin Shihab.
“Jangan sampai dinodai dengan kedatangan UAS yang intoleran dan radikalis,” pungkasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Humas Polres Sumenep AKP Widiarti Sitioningyas menjelaskan kalau aksi massa yang menolak kedatangan UAS di Masjid Jamik Sumenep tidak terlaksana.
Menurut Widiarti, aksinya tidak jadi, tapi juga tidak ada pencabutan pemberitahuannya sampai sekarang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: