Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sebut Reshuffle Gak Penting, Omongan Mardani Ali Sera Menohok: Yang Penting Harga-harga Turun

Sebut Reshuffle Gak Penting, Omongan Mardani Ali Sera Menohok: Yang Penting Harga-harga Turun Kredit Foto: Twitter/Mardani Ali Sera
Warta Ekonomi, Jakarta -

Politikus PKS, Mardani Ali Sera ikut berkomentar terkait isu reshuffle kabinet Jokowi-Ma'ruf. Dalam pernyataannya, Mardani menyebut reshuffle tidak penting bagi masyarakat.

"Reshuffle adalah hak prerogatif presiden, namun ternyata gak terlalu penting bagi masyarakat," katanya.

Mardani menilai yang lebih dibutuhkan masyakarakat saat ini adalah murahnya barang-barang kebutuhan masyarakat.

Baca Juga: Sejumlah Tokoh Dipanggil ke Istana di Tengah Isu Reshuffle Kabinet, Ada Nama Zulkifli Hasan

"Yang penting bagi masyarakat adalah harga-harga turun, migor murah tersedia, lapangan kerja tersebar, honorer tidak dihapus, BBM dan TDL tak naik, janji ditunaikan. Demikian," pungkasnya.

Belakangan santer dikabarkan Jokowi bakal merombak susunan kabinet Indonesia Maju. Sejumlah menteri dikabarkan bakal dirombak, termasuk masuknya PAN di dalam kebinet.

Menanggapi itu, Juru bicara Partai Amanat Nasional (PAN) Valeryan Bramasta juga mengomentari isu reshuffle kabinet. Isu itu belakangan mencuat, sejumlah menteri pun dikabarkan bakal digeser kursinya.

Baca Juga: Eks Panglima TNI Hadi Tjahjanto Dipanggil Jokowi ke Istana di Tengah Isu Reshuffle: Saya Ngebut

Belum lagi saat ini PAN yang juga masuk dalam koalisi pemerintah pastinya akan mendapatkan jatah kursi menteri. Namun, menanggapi hal tersebut, Valeryan menyebut partainya siap ditempatkan di posisi manapun di kabinet.

"Untuk menjawab isu reshuffle, selaku Jubir Muda PAN saya menyatakan: PAN siap ditempatkan posisi apapun tuk menunjang kinerja Pemerintah menciptakan kebijakan dan pelayanan publik yang baik bagi masyarakat," ucapnya dilansir fajar dari twitter pribadinya, Selasa (14/6/2022).

Ia pun menyebut PAN akan terus menyuarakan aspirasi masyarakat. "Serta terus menyuarakan aspirasi serta keresahan masyarakat Indonesia," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: