Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hasil Reshuffle Angkat Zulkifli Hasan, Pengamat Sebut Ketum Parpol Jadi Menteri Tak Etis!

Hasil Reshuffle Angkat Zulkifli Hasan, Pengamat Sebut Ketum Parpol Jadi Menteri Tak Etis! Kredit Foto: Antara/Antara
Warta Ekonomi, Jakarta -

Guru besar hukum tata negara Jimly Asshiddiqie menyebut Ketua Partai Politik yang menjabat sebagai Menteri tidak etis.

Hal tersebut usai masuknya Ketum PAN, Zulkifli Hasan ke dalam kabinet dan menempati posisi Menteri ATR.

Baca Juga: Zulkifli Hasan Jadi Mendag, Surya Paloh: Paling Penting, Paling Berhak, dan Paling Bisa Menjawab...

Sebelum Zulhas, diketahui sejumlah Ketum Parpol sudah terlebih dahulu menjadi Menteri.

Sebut saja Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum Gerindra Prabowo Subianto hingga Ketum PPP Suharso Monoarfa.

Jimly menyebut jika rangkap jabatan Ketum Parpol menjadi Menteri terlalu menyepelekan etika.

“Hancurnya martabat bngsa karena menyepelekan etika dengan dalih tidak ada aturan hukum yang dilanggar,” ucapnya dilansir fajar.co.id dari twitter pribadinya, Kamis (16/6/2022).

Ia pun menyebut dalam tatanan bernegara hukum dan etika itu sama-sama penting.

Baca Juga: Bukan Soal Lobi Politik, Istana Tegaskan Reshuffle Kabinet Jokowi Upaya Menjawab Opini Masyarakat

“Hidup bukan cuma soal halal haram, benar salah, tapi juga baik buruk. Hukum dan etika sama-sama penting!” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: