Sifat Putin Terbongkar, Mufti Rusia: Sering Membaca dan Menghafal Al-Quran
Mufti Rusia Albir Krganov berkesempatan mengunjungi Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid untuk membahas hubungan Indonesia dan Rusia dalam aspek demokrasi dan keislaman di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (15/6/2022).
Ketua Majelis Spiritual Muslim Rusia itu menerangkan kondisi umat Islam yang hidup di Rusia.
Baca Juga: Dibocorkan Kremlin, Vladimir Putin Serius Datangkan Jokowi ke Moskow karena...
''Di Rusia, ada 20 juta penduduk beragama Islam, 8 ribu masjid, 150 pesantren dan pendidikan menengah Islam, serta 20 perguruan tinggi Islam," ujar Albir Krganov, dikutip dari JPNN.com, Kamis (16/6/2022).
Dia menambahkan Rusia juga memiliki undang-undang yang membahas soal agama seperti larangan menghina umat beragama dan kitab suci hingga mengungkap perilaku Presiden Rusia Vladimir Putin.
''Hubungan antarumat beragama di Rusia sangat baik, bahkan Presiden Putin sering membaca dan menghafal Al-Quran," ungkapnya.
Seperti diketahui, Putin, yang telah berkuasa di Rusia selama lebih dari dua dekade, melakukan serangan Ukraina pada 24 Februari 2022
Tindakan invasi yang disebutnya sebagai operasi militer ini mendapat sorotan oleh seluruh dunia.
Serangan Moskow telah menewaskan ribuan orang, memicu krisis pengungsi terbesar di Eropa sejak Perang Dunia II.
Tindakan Putin juga menyebabkan sanksi Barat yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Moskow.
Sementara itu, pasukan Ukraina mengklaim telah membunuh beberapa petinggi militer Rusia.
Meski demikian tidak diketahui dengan pasti jumlah perwira yang tewas karena Moskow jarang mengomunikasikan kerugiannya.
Pada akhir Maret, ratusan orang berkumpul di Krimea yang dicaplok Rusia untuk pemakaman Andrei Paliy, wakil komandan armada Laut Hitam Rusia.
Paliy yang tewas dalam pertempuran di dekat kota pelabuhan Mariupol di Ukraina.
Pada bulan April, pemakaman Mayor Jenderal Vladimir Frolov diadakan di kota kedua Rusia, Saint Petersburg.
Pihak berwenang setempat mengonfirmasi bahwa dia mengalami "kematian heroik" di Ukraina.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: