Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gubernur D.I Yogyakarta Harap Peserta Bawa Harum Nama Indonesia di Ajang IOI Ke-34

Gubernur D.I Yogyakarta Harap Peserta Bawa Harum Nama Indonesia di Ajang IOI Ke-34 Kredit Foto: Kemendikbudristek
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersama dengan Plt. Kepala Pusat Prestasi Nasional Asep Sukmayadi dan Tim Olimpiade Komputer Indonesia melanggar audiensi bersama Gubernur D.I Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X menindaklanjuti kompetisi Internasional Olympiad in Informatic (IOI) ke-34 pada 7-15 Agustus 2022 mendatang.

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek Suharti mengatakan pihaknya ingin memantik semangat para anak Indonesia untuk terus maju di bidang informatika. Ia juga ingin Indonesia bisa dikenal di negara lain karena budayanya yang begitu luar biasa.

Baca Juga: Kemendikbudristek Gelar Program Menarik dalam Mendukung Digitalisasi Pendidikan, Simak Rinciannya!

Sementara itu, Sri Sultan Hamengkubuwono X juga memaparkan hal senada dengan harapan peserta asal Indonesia yang mengikuti ajang tersebut. Sri Sultan berharap para peserta bisa mengharumkan budaya Indonesia kepada dunia internasional.

"Ke depannya, diharapkan juga adanya lebih banyak kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah," katanya.

Di samping itu, Asep Sukmayadi mengatakan bahwa kompetisi IOI merupakan ajang komputer paling bergengsi di seluruh dunia. Dia mengatakan bahwa kompetisi IOI adalah salah satu dari sembilan olimpiade terbaik di bidang sains.

Baca Juga: Sah! Sri Sultan Hamengku Buwono X Resmikan Pusat Layanan Tokopedia Care Yogyakarta

"Nantinya, para peserta didik akan bersaing dalam kompetisi algoritma bergengsi untuk mengasah keterampilan informatika seperti analisis masalah, desain algoritma dan struktur data, pemrograman, dan pengujian," katanya.

Lebih lanjut, Asep mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mendorong dan menggali potensi siswa sekolah yang dinilai luar biasa di bidang informatika.

"Setiap negara akan dibentuk dalam satu tim yang terdiri dari kurang lebih empat kontestan yang dipilih oleh masing-masing negara yang akan berpartisipasi untuk mewakili negara mereka," ungkapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: