Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Geram Abu Janda Unggah Video Editan Anies Baswedan Bicara Soal ACT, Anggota TGUPP: Makin Tak Tahu Malu

Geram Abu Janda Unggah Video Editan Anies Baswedan Bicara Soal ACT, Anggota TGUPP: Makin Tak Tahu Malu Kredit Foto: Instagram/Permadi Arya
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anggota Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP), Tatak Ujiyati, merespons dengan keras video singkat Anies Baswedan perihal organisasi Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang diunggah Abu Janda. Video Anies itu diduga merupakan hasil editan.

Tatak Ujiyati lalu balas mengunggah video yang disebut merupakan versi asli dari yang diunggah Abu Janda. Dia menulis, "Yang hoaks versus yang benar. Pidato Anies tentang ACT."

Baca Juga: Cepat-Cepat Cuci Tangan, PKS Bantah Keras Ada Hubungan dengan ACT: Kenapa Lari ke PKS, Ya?

Tatak Ujiyati pun meluapkan kekesalannya pada buzzers yang dinilainya makin tak tahu malu memperkusi Anies Baswedan. Dia lantas mengajak warganet untuk membela kebenaran perihal video yang tengah viral tersebut.

"Yang terpenting. Gugurkan kewajiban membela yang benar. Yuk kita bantu sebarkan, RT," pungkas Tatak Ujiyati.

Dalam video asli pernyataan Anies Baswedan yang diunggah Tatak Ujiyanto, Anies berkata, "Memberikan mereka yang kekurangan, memberikan mereka yang berpunya,mereka yang membutuhkan, memberikan mereka yang berlebih."

"Sistem ini, merupakan sebuah pendekatan yang amat menarik, dan ini adalah salah satu contoh inovasi profit. Tapi insya Allah this is always for benefit. Karena itu, saya menyampaikan aspirasi bahwa ACT langsung bertindak cepat," pungkas Anies pada video yang asli.

Sebelumnya pegiat media sosial Abu Janda atau yang bernama asli Heddy Setya Permadi mengunggah video pidato Anies Baswedan perihal ACT. Video pidato tersebut diunggah melalui akun media sosial Instagram resmi Abu Janda bernama @permadiaktivis2 yang telah terverisikasi.

"Pak @aniesbaswedan menjelaskan sistem Aksi Cuan Terus (Parodi) akhirnya jadi jelas setelah dijelaskan Pak Anies," isi caption Abu Janda, Rabu (6/7/2022).

Dalam video tersebut Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan terpantau berkomentar tentang program ACT. Ditelusuri lebih lanjut, video pidato Anies diduga telah melewati proses edit dengan memakai teknologi deepfake.

Lantaran, masker yang dikenakan Anies Baswedan kala berbicara tampak bergerak tidak sewajarnya seperti dibuat-buat. "ACT menciptakan sebuah sistem, yakni masyarakat yang kekurangan memberikan kepada yang berpunya," ucap Anies dalam video yang diduga hasil edit tersebut.

"Bahwa ACT menciptakan satu sistem di mana mereka yang kekurangan memberikan kepada mereka yang berpunya," isi perkataan Anies dalam video yang diunggah versi Abu Janda.

"Mereka yang membutuhkan, memberikan kepada mereka yang berlebih," pungkas omongan Anies pada video yang diunggah akun Instagram Abu Janda.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: