Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Beberkan Banyak Luka Sayatan, Pengacara Keluarga Brigadir J Sangsi Soal Kebenaran 'Baku Tembak'

Beberkan Banyak Luka Sayatan, Pengacara Keluarga Brigadir J Sangsi Soal Kebenaran 'Baku Tembak' Polisi berjaga di depan rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo pascaperistiwa baku tembak dua ajudannya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (12/7/2022) malam. Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyerahkan penyelidikan dan penyidikan kasus baku tembak yang terjadi pada Jumat (8/7) antara dua ajudan di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo yakni Bharada E dan Brigadir J tersebut kepada tim gabungan yang akan bekerja secara profesional. | Kredit Foto: Antara/ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/aww.
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengacara keluarga Brigadir Joshua atau Brigadir Nopryansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J), Kamaruddin Simanjuntak, membantah pernyataan polisi soal adanya baku tembak antara Brigadir J dengan Bharada E.

Kamaruddin bahkan berani menyebut jika baku tembak ajudan Ferdy Sambo itu hanya klaim sepihak kepolisian.

Baca Juga: Soal Laporan Keluarga Brigadir J ke Polisi, Begini Respons Ahmad Sahroni

"Kalau baku tembak itu dua arah, saling tembak. Mereka menyebut baku tembak. Tak ada buktinya," kata Kamaruddin, Minggu (17/7/2022).

Sebaliknya, Kamaruddin menyebut bahwa baku tembak itu tidak lebih dari sekadar narasi. "Cuma narasi-narasi yang dibangun, sedangkan baku tembak itu enggak mungkin saling membelakangi," sambungnya.

Dia mengungkap, ada luka bekas sayatan senjata tajam di bagian belakang tubuh Brigadir J. Akan tetapi, ia tak mengetahui persis senjata tajam jenis apa yang meninggalkan luka tersebut.

"Itu badik atau sangkur kami enggak tahu. Selebar satu jengkal sabetan benda tajam," kata Kamaruddin.

Selain itu, luka sama juga terdapat di bawah mata sopir pribadi istri Ferdy Sambo itu, "Di hidung sampai dijahit ada luka sajam. Di bibir juga ada luka sajam."

"Kemudian di bahu ada luka (bekas) benda keras. Kemudian di ketiak ada bekas pemukulan benda tumpul," ujar dia.

Luka bekas senjata tajam juga ditemukan pada bagian kaki. "Jadi, kalau tembak itu bukan sajam, itu pistol. Lubangnya itu kecil, awalnya biru, kemudian hitam," tegasnya.

"Jadi, tujuh lubang itu ada bekas sajam. Kemudian di jarinya (putus, red)," kata Kamaruddin.

Baca Juga: Terjawab oleh Mbak Rara si Pawang Hujan soal Dugaan Perselingkuhan Brigadir J, "Merinding Aku"

Sementara, dalam tayangan video di Jabir TV, Kamaruddin menunjukkan bukti foto sosok Brigadir J yang penuh luka. Luka itu cukup banyak, mulai dari kepala, tangan, dada, hingga kaki. Kamaruddin menduga Brigadir J meninggal bukan karena baku tembak, melainkan dianiaya.

Ia memperlihatkan foto yang menunjukkan luka sobekan di tangan Brigadir J. "Membiru seperti bekas pukulan, kemudian ada robekan sampai dijahit," ucap Kamaruddin.

Kemudian di area samping, tepatnya di bawah tangan terdapat luka robekan, diduga bekas benda tajam. Selain luka di tangan, ada pula luka sobekan di bagian kaki, tepatnya di dekat mata kaki.

Luka di kaki Brigadir J terlihat seperti bekas sabetan benda tajam. "Seperti kena pedang atau sangkur. Yang jelas luka robekan lah ya," jelas Kamaruddin.

Ia kemudian menujukkan foto yang memperlihatkan luka sobekan di bagian kepala Brigadir J. "Kemudian di belakang telinga, kurang lebih 1 jengkal robek, gimana caranya ini," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: