Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Warganet Ributkan Momen Pelukan Ferdy Sambo dengan Fadil Imran, Denny Siregar Kerutkan Kening: Masak Teman Gak Boleh...

Warganet Ributkan Momen Pelukan Ferdy Sambo dengan Fadil Imran, Denny Siregar Kerutkan Kening: Masak Teman Gak Boleh... Denny Siregar | Kredit Foto: Instagram/Denny Siregar

Ferdi Sambo dan Fadil Imran merupakan dua Pati yang berasal dari Sulawesi Selatan. Fadil Imran memiliki keluarga besar di Gowa, sementara Ferdy Sambo berasal dari Tana Toraja. Ferdy Sambo saat ini jadi sorotan setelah baku tembak Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J dengan Bharada E.

Mabes Polri menyatakan, baku tembak kedua anggota polisi itu dipicu pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J kepada istri Ferdy Sambo, Putry Chandrawati. Peristiwa baku tembak ajudan Ferdy Sambo itu terjadi di kediamannya pada Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.

Baca Juga: Sempat Diklaim Jadi Bukti Kuat Kasus Brigadir J, Ternyata CCTV yang Ditemukan Bukan dalam Rumah Ferdy Sambo? Ini Kata Irjen Dedi

Dalam baku tembak itu, Brigadir J tewas setelah ditembus empat peluru dari senjata api Bharada E. Kasus baku tembak dua polisi ini jadi sorotan publik karena dinilai banyak kejanggalan. Salah satunya, langkah Mabes Polri yang baru mem-publish peristiwa itu setelah tiga hari berselang. Demikian juga kamera CCTV yang disebut mati karena tersambar petir.

Pihak keluarga Brigadir J juga menganggap ada kejanggalan karena terdapat luka sayatan senjata tajam dan hilangnya jari kelingking. Kejanggalan terbaru adalah kepemilikan senjata api Bharada E. Pasalnya, anggota Polri golongan tamtama tidak diperbolehkan memegang senjata api.

Anggota polri golongan tamtama baru boleh memegang senjata api untuk tujuan pengamanan tertentu. Itupun yang dipakai adalah senjata laras panjang, bukan senjata laras pendek alias pistol.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: