Kota Depok berencana meniru jalan Sudirman dengan melakukan pelebaran jalan trotoar. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun menyambut positif rencana itu.
Anies menilai trotoar lebar untuk pejalan kaki merupakan tren yang sudah dilakukan di seluruh dunia. Karena itu, sudah sewajarnya memang kota besar memiliki pedesterian bagus demi menunjang pejalan kaki.
"Jadi memang ini adalah satu tren urban di seluruh dunia. Di mana mobilitas penduduk itu mengandalkan satu, transportasi kaki," ujar Anies di Balai Kota DKI, Jumat (22/7/2022).
Baca Juga: Modal Anies Baswedan Maju Capres 2024 Dikuliti Pengamat, Ternyata Oh Ternyata....
Ia juga bersyukur program yang dijalankan pihaknya kini ditiru oleh wilayah lain. Mantan Mendikbud ini memang sejak menjabat kerap melakukan pelebaran trotoar dengan revitalisasi pedesterian di beberapa tempat.
"Saya bersyukur apresiasi bahwa tetangga kita menggunakan pendekatan-pendekatan yang sama," jelasnya.
Revitalisasi pedesterian ini juga bertujuan untuk mengintegrasikan transportasi umum yang ada di ibu kota. Jika daerah lain juga melakukannya kebijakan ini akan sejalan dan mendukung pengurangan penggunaan kendaraan pribadi.
"Dengan begitu nantinya di seluruh wilayah Jabodetabek kita harapkan sama-sama, ketika kita bicara pengurangan karbon emisi, membangun kebiasaan jalan kaki, membangun kebiasaan hidup sehat, itu sesungguhnya untuk semuanya," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, fenomena Citayam Fashion Week tengah viral belakangan ini dengan banyaknya remaja asal Citayam dan Bojonggede yang kerap meramaikan area kawasan Dukuh Atas, Jalan Sudirman. Trotoar di Jalan Margonda rencananya akan diperbelar empat meter dan akan menyerupai trotoar di Jalan Sudirman, Jakarta.
Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono mengatakan, trotoar di jalan utama di Depok, seperti Jalan Margonda, tidak sebaik di kawasan Sudirman, karena pihaknya ingin memperlebar trotoar di kawasan Margonda dari semula tiga meter menjadi empat meter.
“Mungkin untuk jalan jalan Depok mudah-mudahan bisa seperti Sudirman, minimal mendekati Sudirman," katanya.
Bukan hanya memperlebar trotoar, kata Imam, trotoar tersebut juga diharapkan dapat mengubah kebiasaan warganya menjadi lebih banyak berjalan kaki.
“Di Margonda kita akan membangun trotoar sebesar empat meter, semoga itu bisa untuk lalu lalang teman-teman. Jadi kota sehat supaya orang jalan kaki, jangan naik motor atau mobil, jalan kaki saja,” tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Adrial Akbar