Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kantongi Cadangan Devisa US$136,4 Miliar, BI: Perekonomian Indonesia Relatif Kuat

Kantongi Cadangan Devisa US$136,4 Miliar, BI: Perekonomian Indonesia Relatif Kuat Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Indonesia (BI) menyebut cadangan devisa Indonesia yang terus meningkat membuat perekonomian Indonesia tetap kokoh di tengah situasi perekonomian global yang rentan akibat konflik Rusia-Ukraina.

Menurut Kepala Grup Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI, Wira Kusuma, cadangan devisa RI berada di atas standar IMF selama tiga bulan ke depan. Berdasarkan catatan per akhir Juni 2022, Indonesia mengantongi devisa sebesar US$136,4 miliar, naik dari capaian Mei yang tercatat US$135,6 miliar. Nilai tersebut setara dengan pembiayaan 6,6 bulan impor atau 6,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

"Jadi, ekonomi kita relatif cukup kuat," ujar Wira dalam webinar Forum Merdeka Barat 9, Senin (25/7/2022).

Baca Juga: BI Proyeksikan The Fed Akan Naikkan Suku Bunga 75 Bps, Ekonomi Global Kian Terancam

Di sisi lain, Wira mengklaim stabilitas keuangan domestik juga relatif terjaga hingga kuartal II-2022. Hal itu tercermin pada rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) perbankan yang masih tinggi pada akhir Mei 2022, yakni sebesar 24,67%.

Kemudian, rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) perbankan terjaga di angka 3,04% bruto. Situasi positif juga didukung oleh saluran kredit perbankan yang tumbuh 10,66% secara tahunan atau year-on-year (yoy) per Juni 2022.

Dengan sejumlah kondisi tersebut, Wira optimistis perekonomian Indonesia berada menunjukkan tren kinerja yang baik.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: