Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Buya Mahyeldi melepas ekspor perdana bumbu rendang seberat 1 ton ke Hamburg, Jerman. Pelepasan dilakukan di Halaman Kantor Gubernur Sumbar,kemarin.
Buya pun mengapresiasi para pelaku UMKM yang bernaung dibawah Koperasi Anak Nagari Minangkabau serta bantuan para perantau untuk mengurus proses pengiriman hingga mencarikan pasar.
"Ini luar biasa, tergolong cepat, dalam enam bulan sudah bisa pengiriman. Kita bersyukur sekali dan mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi hingga terwujudnya pengiriman ini. Karena itu, saya akan bantu biaya pengurusannya Rp50 juta," ujar dia.
Gubernur berharap, kedepan pengiriman ini bisa terus ditingkatkan, tidak saja ke Jerman namun juga ke kota lainnya di Eropa. Bahkan bisa menembus pasar benua lainnya di dunia.
"Pengiriman ini jika berjalan lancar, maka bisa menggerakkan industri bumbu dan multiplayer efek di Sumbar. Hal ini tentu akan menggerakkan juga sektor pertanian, sebab bumbu randang itu banyak bahannya. Selain randang, semoga juga akan menyusul produk-produk lainnya," Ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumbar Nazwir menambahkan ekspor ini tidak terlepas dari bantuan para perantau asal Minangkabau yang ada di Jerman, dibawah koordinasi Ketua Rang Minang Jerman, Budi Indra.
Selain bumbu randang, juga dikirim sampel produk Koperasi Anak Nagari Minangkabau ke Swiss, berupa produk gula semut yang sangat diminati sebagai pemanis minuman teh.
"Sesuai harapan Pak gubernur, semoga ini bisa berlanjut. Kedepan target kita pengiriman ke negara Uni Eropa dan juga Turki," kata Nazwir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: