Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersama 10 Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) dan Pelaksana Bidang Penerangan Sosial Budaya (Pensosbud) menggelar acara "Ngopi Bersama Dirjen Vokasi" pada Jum'at, 29 Juli lalu.
Agenda yang merupakan rangkaian persiapan keberangkatan para penerima program Indonesia Internasional Student Mobility Awards edisi Vokasi (IISMAVO) Kemendikbudristek 2022 tersebut diikuti oleh 409 mahasiswa vokasi.
Baca Juga: Kemendikbudristek Terbitkan SE Baru Panduan PTM Saat Masa Pandemi Covid-19, Simak!
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Kiki Yuliati memaparkan bahwa para mahasiswa nantinya akan menjalankan tugas dan kewajiban, dalam perjalanan tugas pasti terdapat berbagai kendala. Kendala tersebut bisa muncul, kata Kiki, secara akademik dan kondisi alam.
"Kendala itu bisa bersifat akademik bisa juga berasal dari kondisi alam seperti perbedaan iklim dan temperatur. Kita harapkan adik-adik kita bisa beradaptasi dengan situasi tersebut dan bisa menghadapi kendala yang dialami,” tutur Kiki dalam keterangan tertulisnya dikutip Selasa (2/8/2022).
Berdasarkan potensi terjadinya kendala tersebut, Kiki berharap Atdikbud dan Pensosbud bisa memberi binaan yang baik untuk para mahasiswa yang akan menjalankan masa pendidikan selama kurang-lebih enam bulan.
Baca Juga: Terseret Kasus Brigadir J, Irjen Ferdy Sambo Kena Lagi Langkah Tegas Jenderal Listyo
Selain itu, Kimi juga mengatakan bahwa mahasiswa yang ditugaskan, mesti memiliki motivasi yang kuat untuk menyelesaikan masalah bagi dirinya sendiri jika kendala berasal dari sama.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar