- Home
- /
- News
- /
- Megapolitan
Tak Ada Substansinya, Pengamat: Anies Ubah Rumah Sakit Jadi Rumah Sehat Itu Mirip Silat Lidah
Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno, mengkritik keputusan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang mengganti istilah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) menjadi Rumah Sehat untuk Jakarta.
Menurut Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia itu, pekerjaan mengubah istilah rumah sakit menjadi rumah sehat itu tak memiliki substansi apapun.
Baca Juga: Anies Baswedan Gak Bisa Seenak Jidat Luncurkan Rumah Sehat, Gilbert PDIP Blak-blakan, Simak!
"Secara substansi tak ada perubahan apapun. Soal perubahan rumah sakit menjadi rumah sehat, itu mirip silat lidah. Karena objek yang dimaksud sama," ungkapnya, melansir Suara.com, Jumat (5/8/2022).
Adi menilai, kebijakan penggantian istilah itu dibuat Anies agar terlihat bekerja sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Secara umum, Anies ingin terlihat bekerja. Apapun itu, yang penting terlihat melakukan sesuatu. Setidaknya ada sesuatu yang diklaim Anies," tegas Adi.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengganti nama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di lima wilayahnya menjadi Rumah Sakit Sehat untuk Jakarta. Penggantian nama itu diklaim untuk mengubah pola pikir warga tentang rumah sakit.
Dengan penggantian itu, rumah sakit (RS) diharapkan tidak hanya didatangi saat dalam keadaan sakit saja, tetapi juga ketika dalam kondisi sehat.
"Selama ini RS kita berorientasi pada kuratif dan rehabilitatif sehingga datang karena sakit. Jadi, datang untuk sembuh, untuk sembuh itu harus sakit dulu," kata Anies saat meresmikan penggantian nama itu, Rabu (3/8/2022).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum