Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anak Buah Megawati Desak Kapolri Buka Motif Ferdy Sambo Habisi Nyawa Brigadir J: Kita Tutup, Orang Makin Penasaran!

Anak Buah Megawati Desak Kapolri Buka Motif Ferdy Sambo Habisi Nyawa Brigadir J: Kita Tutup, Orang Makin Penasaran! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Setelah pentapan status tersangka pada sejumlah pihak terkait tewasnya Brigadir J, pengungkapan motif pembunuhan tersebut juga ditunggu oleh masyarakat.

Mengenai perkembangan yang ada, Anggota Komisi III Trimedya Panjaitan meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membuka motif pembunuhan berencana Brigadir J oleh Irjen Ferdy Sambo. Menyusul perkembangan kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J sudah mencapai 90 persen.

"Sebenarnya disebutkan juga setelah saya tanya kiri kanan, muka belakang gak ada yang terlalu luar biasa (motifnya)," kata Trimedya dalam rapat Komisi III, Rabu (24/8/2022).

Oleh karena itu, Trimedya mendorong agar motif pembunuhan itu bisa diungkapkan ke publik secara terbuka.

"Karena semakin kita tutup-tutupin orang semakin penasaran. Kalau gak ada yang terlalu luar biasa ya sampaikan saja saudara kapolri supaya semua terang benderang," ujar Trimedya.

Baca Juga: Isu LGBT di Kasus “Polisi Bunuh Polisi” Ferdy Sambo Bikin Geger, Refly Harun Blak-blakan: Ya Mungkin karena Dipaksa…

Hal senada juga disampaikan anggota Komisi III Habiburokhman. Ia meminta motif diungkapkan kapolri sejak awal agar tidak ada ganjalan. Terlebih banyak saksi-saksi yang telah diperiksa sehingga diharapkan motif yang berkembang tidak hanya berdasar dari keterangan Ferdy Sambo.

"Selama ini yang menjadi referensi hanya pernyataan FS bahwa itu terkait dengan martabat keluarga. Padahal kan di situ ada saksi saksi lain, saya pikir yang juga bisa memberikan informasi awal kepada publik," kata Habiburokhman.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: