Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Target Ambisius Startup Dagangan: Jangkau 83.000 Desa di Seluruh Pelosok Indonesia

Target Ambisius Startup Dagangan: Jangkau 83.000 Desa di Seluruh Pelosok Indonesia Kredit Foto: Rosmayanti
Warta Ekonomi, Semarang -

Startup Dagangan bakal memperluas wilayah cakupannya hingga ke luar Jawa seperti Sumatera dan Kalimantan. Hingga kini Dagangan telah menjangkau 17.000 desa di Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur dengan membangun lebih dari 40 hub.

"Kami ingin memperluas dampak dari platform Dagangan ke lebih banyak lagi pelaku UMKM dan masyarakat di mana saja, tidak terbatas hanya di daerah jangkauan Dagangan saat ini," ujar Wilson Yanaprasetya, President & Co-Founder Dagangan, kepada awak media di Semarang, Kamis (25/8/2022).

Targetnya tidak tanggung-tanggung, yakni 83.000 desa di seluruh pelosok Indonesia akan terjangkau oleh platform Dagangan.

Baca Juga: Dulang Cuan dari Sewa Properti, Jeff Bezos Main Dua Kaki di Startup Airbnb

"Ke depannya kami ingin menargetkan 83.000 desa di seluruh pelosok Indonesia akan terjangkau oleh platform Dagangan. Selain itu, kami ingin terus mengembangkan setiap fitur dan layanan platform kami dengan pemanfaatan big data yang kami miliki. Sehingga kami bisa membantu mencari solusi tepat atas masalah yang dihadapi masyarakat di pedesaan,” imbuhnya.

Ryan Manafe, CEO & Co-Founder Dagangan, menjelaskan, sejak awal berdiri di 2019, model bisnis Dagangan fokus memberikan kemudahan bagi pengguna untuk berbelanja melalui berbagai channel, mulai dari platform Dagangan ataupun dari jaringan reseller dan mitra dengan memanfaatkan digitalisasi serta analisis big data.

“Kami membangun jaringan gudang mikro (hub-and-spoke) di kota-kota tier 3-4 dan wilayah pedesaan untuk memberikan penetrasi paling dalam bagi produsen besar menjangkau desa-desa serta mendekatkan masyarakat di desa tersebut dengan akses kebutuhan sehari-hari sehingga biaya logistik menjadi lebih efisien dengan harga terjangkau," ungkapnya.

Tiga tahun sejak berdiri, Dagangan telah mengalami pertumbuhan signifikan, di mana di semester pertama tahun 2022 mengalami peningkatan 5 kali dari periode sama tahun lalu.

Selain itu, tercatat 60% kenaikan pendapatan untuk pelaku UMKM di desa jangkauan Dagangan.  Untuk total pengguna, saat ini Dagangan telah memiliki 30.000+ pengguna aktif dengan lebih dari 500.000+ transaksi belanja bulanan melalui aplikasi dan situs web.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rosmayanti
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: