Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Tak Perlu Naikkan Harga BBM

Jokowi Tak Perlu Naikkan Harga BBM Kredit Foto: Antara/Raisan Al Farisi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anggota Komisi VII DPR Fraksi PKS Mulyanto tak setuju akan kenaikan harga BBM. Menurutnya menaikkan harga BBM bersubsidi tidak ada artinya jika tetap membiarkan mobil mewah menikmatinya.

"Jika harga naik, pemerintah membiarkan penyaluran BBM bersubsidi yang tidak tepat sasaran. Orang miskin bertambah bebannya, sementara orang kaya tetap menikmati BBM bersubsidi. Ini makin tidak adil," ujar Mulyanto.

Baca Juga: Ungkit Kasus Brigadir J, Jokowi Harus Turun Tangan Soal Enam Oknum TNI Mutilasi Warga Papua

Dirinya mengibaratkan ekonomi Indonesia adalah orang yang baru pulih sakit.

Artinya, belum cukup kuat untuk bangkit atau seperti orang baru pulih sakit harus banyak istirahat, relaksasi, dan makan makanan lunak.

"Jangan langsung digas makan sate kambing atau bebek bakar dengan sambal korek. Bisa ambruk lagi," ungkapnya.

Sebaliknya, dirinya mendoro Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengambil opsi pembatasan dan pengawasan ketat atas distribusi BBM bersubsidi.

Mulyanto menambahkan pemerintah juga harus mengimbangi program BLT dengan upaya untuk menahan laju inflasi serta upaya untuk menjaga momentum pemulihan ekonomi.

Baca Juga: Mau Awasi Ferdy Sambo dan Bharada E, Pengacara Brigadir J Malah Temukan Pelanggaran Hukum Berat

"PKS menolak opsi kenaikan harga BBM bersubsidi dan mendesak pemerintah untuk melaksanakan kebijakan pembatasaan dan pengawasan distribusi BBM bersubsidi,"tegas Mulyanto.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: