Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berhasil Pikat Hatinya, Apa Hadiah Ganjar Pranowo untuk Farel Prayoga?

Berhasil Pikat Hatinya, Apa Hadiah Ganjar Pranowo untuk Farel Prayoga? Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Semarang -

Setelah berhasil memikat hati Presiden Jokowi di Istana Merdeka dalam perayaan 17 Agustus 2022 kemarin, Farel Prayoga juga berhasil memikat hati Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Khususnya, Farel mendendangkan lagu berjudul Tugiman.

Seperti diketahui bersama, Tugiman adalah nama beken dari Ganjar Pranowo di media sosial. Nama itu muncul saat Ganjar Pranowo membuat konten di TikTok dengan memakai nama Tugiman.

Kini Ganjar Pranowo menyiapkan hadiah spesial bagi Farel. Satu set gendang dari perajin di Kabupaten Sukoharjo ia pesan. Hadiah tersebut menurut Ganjar Pranowo bertujuan untuk mewujudkan keinginan Farel yang ingin bermain gendang.

Noles Ai adalah workshop yang dipilih Ganjar Pranowo untuk mengerjakan gendang untuk Farel. Workshop yang berada di Desa Kunden, Kecamatan Buku, Kabupaten Sukoharjo tersebut mengerjakan gendang kurang dari 24 jam.

"Dapat pesanan dari Pak Ganjar dadakan, dan harus jadi secepatnya, jadi kita ngebut ngerjainnya tapi tetap dengan presisi agar bunyinya bagus," kata owner Noles Ai Danil Lestari dalam keterangan tertulis, Kamis (1/9/2022).

Ia mengatakan pesanan tersebut mulanya datang lewat telepon. Namun, ada staf yang datang ke tempatnya untuk menyampaikan detail pesanan. Danil diminta menyelesaikan pesanan satu set dalam waktu semalam.

"Jadi ada yang datang ke sini katanya minta pesanan tidak tahu buat siapa tapi dari Pak Ganjar mau dihadiahkan ke Mas Farel atau bagaimana itu yang lagi viral," ujarnya.

Dengan batas waktu yang diberikan, Danil sempat ragu dapat menyelesaikannya. Namun, ia menyanggupi dan berhasil menyelesaikan satu set gendang pesanan Ganjar tersebut.

"Alhamdulillah sekarang hampir selesai. Yang dipesan dari Pak Ganjar ada enam, yang lagi hits dari produk kami, yaitu gendang ring petir tak dan gendang dut. Selain itu, dua kempul dan dua aselole atau gendang Banyuwangian. Iya bisa dibilang Bandung-Bondowoso," paparnya.

Danil mengatakan semua gendang itu dibuat secara spesial, mulai dari pemilihan kayu, kulit, cat, hingga aksesorisnya.

"Keunggulan bahannya kami pilih dari kayu nangka tua jadi tidak asal memilih kayu, karena yang muda pengaruh ke suara atau nada. Aksesoris pakai besi krom biar tidak mudah berkarat," jelasnya.

Danil menyebut gendang ring petir merupakan jenis istimewa dari keenam gendang. Sebab, gendang tersebut memiliki model yang keren dan suara yang stabil.

"Iya namanya gendang ring petir. Itu karena ring banyak, ini ada 16 ring. Selain keren, juga bisa menstabilkan suaranya," terangnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: