Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sebut PSI Dukung KPK Ungkap Potensi Kerugian Negara dalam Ajang Formula E, Giring: Tidak Transparan Sejak Awal!

Sebut PSI Dukung KPK Ungkap Potensi Kerugian Negara dalam Ajang Formula E, Giring: Tidak Transparan Sejak Awal! Kredit Foto: Instagram/Giring Ganesha
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha mengatakan akan mendukung penuh Komisi Pemberantasan korupsi (KPK) memeriksa Anies Baswedan

Giring juga mengatakan bahwa dari awal penyelenggaraan Formula E tidak transparan dan mendorong KPK untuk mengungkap potensi kerugian negara di event Formula E itu.

"Kami di @psi_id mendukung penuh semua aparat hukum salah satunya @KPK_RI mengungkap potensi korupsi kerugian negara di kasus penyelenggaraan Formula E yg tidak transparan sejak awal," tulis Giring seperti yang dikutip dari FAJAR.CO.ID, Kamis (8/9/2022).

Sebelumnya, Gubernur DKI Anies Baswedan, telah memberikan semua keterangan yang diketahuinya mengenai pelaksanaan ajang balap Formula E. Komisi Pemberantasan korupsi (KPK) pun telah rampung memeriksa Anies seputar dugaan korupsi di ajang Formula E, Rabu (7/9/2022) malam.

Tak hanya itu, Giring juga mengunggah tangkapan layar sebuah berita yang berjudul "KPK Tegaskan Penggunaan APBD untuk Formula E Tak Dibenarkan".

Salah satu warganet pun merespons ciutan mantan vokalis grup band Nidji tersebut. "@Giring_Ganesha @psi_id and @KPK_RI Berita bulan april lu up sekrang ring..itu orangnya udah menuhin panggilan di KPK ring..makin stres kayaknya lu?," tulis @Adhit23* .

Sebelumnya, Anies Baswedan, orang nomor satu di DKI Jakarta itu mengaku telah memberikan semua keterangan yang dia ketahui mengenai pelaksanaan ajang balap mobil listrik itu.

"Kami diminta untuk memberikan bantuan keterangan dan sudah disampaikan. Insyaallah, dengan keterangan yang tadi kami sampaikan akan bisa membuat menjadi terang. Sehingga isu yang sedang didalami akan bisa menjadi terang benderang dan memudahkan dalam KPK menjalankan tugas," jelas Anies usai diperiksa selama kurang lebih 11 jam.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: