Pegiat media sosial Jhon Sitorus menyindir sikap Anies Baswedan dan pendukungnya terkait pemanggilan KPK dan dibatalkannya penggunaan JIS oleh PSSI karena dinilai tidak layak.
Saat dipanggil KPK, pendukung Anies sempat menyebut adanya usaha menjegal Gubernur DKI Jakarta itu untuk maju sebagai capres 2024. Mereka menganggap pemanggilan terhadap Anies hanya dibuat-buat.
Sementara itu, Anies menyebut kedatangannya memenuhi panggilan KPK sebagai upaya membantu lembaga antirasuah tersebut.
"Dipanggil KPK karena potensi KORUPSI, ngakunya bantu KPK," tuturnya, belum lama ini.
Selain itu, akses stadion yang sangat minim, drop off pemain, parkiran stadion JIS yang sempit dan terlalu dekat dengan pemukiman, menurutnya, jelas tidak memenuhi standar FIFA. Namun, kata Anies, dia justru ngaku dipolitisasi.
"Mereka kan suka playing victim," tambah Jhon Sitorus.
Dia juga menyinggung kasus Ratna Sarumpaet yang viral digebukin. Menurutnya, yang percaya adalah golongan pendukung Anies juga.
"Yang pernah ke JIS dan paham tentang aksesibilitas stadion internasional, JIS memang SANGAT TIDAK LAYAK jadi kandang TIMNAS," imbuhnya.
Pernyataan Jhon Sitorus itu merupakan respons dari unggahan Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya. Yunarto juga terlihat menyindir Anies Baswedan dan pendukungnya.
"Dipanggil KPK: POLITISASI!!! Stadionnya dianggap gak memenuhi syarat: ADA AROMA POLITIK!!!," ujarnya, Senin (12/9/2022).
Baca Juga: Ade Armando Bilang Anies Baswedan Bisa Jadi Pengganti Jokowi: Tapi, Ada Syaratnya
Menurutnya, dari sini bisa dilihat bagaimana jika Anies kembali berkuasa apalagi jika jadi Presiden.
"Dari sini aja dah keliatan karakter asli dia atau pendukungnya kalo berkuasa bakal kaya apa... Twit ini bentar lg jg pasti diserbu, percaya deh," ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum