Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Megawati Kaget Ada Dewan Kolonel yang Siap Dukung Puan Maharani di Pilpres 2024, Hasto: Gak Ada Dewan Kolonel!

Megawati Kaget Ada Dewan Kolonel yang Siap Dukung Puan Maharani di Pilpres 2024, Hasto: Gak Ada Dewan Kolonel! Kredit Foto: Antara/Fikri Yusuf
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemberitaan terkait hadirnya Dewan Kolonel yang siap mendukung Puan Maharani dalam Pilpres 2024 ternyata membuat kaget Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Seperti diketahui, Dewan Kolonel merupakan sebuah forum komunikasi anggota DPR Fraksi PDIP. Tugas anggotanya adalah mempromosikan Ketua DPR Puan Maharani di daerah pemilihan (dapil) masing-masing. Tujuan akhirnya adalah menjadikan Puan sebagai calon presiden dari PDIP.

Menanggapi hal ini, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto membantah adanya Dewan Kolonel di Fraksi PDIP DPR. 

Baca Juga: Dewan Kolonel Direspons Beda Sama Loyalis Megawati dan Puan Maharani, PDIP Mulai Terpecah Belah?

"Tadi pagi pun Ibu Mega ketika melihat di running text pada saat saya laporan ke beliau, beliau juga kaget dan kemudian ya akhirnya mendapat penjelasan bahwa tidak ada Dewan Kolonel," ujar Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Rabu (21/9/2022).

Ia sendiri sudah berkoordinasi dengan Ketua Fraksi PDIP DPR Utut Adianto dan Sekretaris Fraksi PDIP DPR Bambang Wuryanto terkait Dewan Kolonel. Ia memastikan, Dewan Kolonel yang disebut mendukung Ketua DPR Puan Maharani itu tidaklah benar.

"Enggak ada, kan saya sudah memberikan bantahan secara resmi bahwa Dewan Kolonel tidak ada. Karena kita adalah partai sebagai suatu institusi yang memperjuangkan kehendak rakyat," ujar Hasto.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Nggak Diajak di Acara PDIP, Rocky Gerung Kasih Angin Segar Buat Mas Anies Baswedan Terkait Pilpres 2024, Siap-siap Aja!

"Mana ada di dalam partai struktur seperti militer. Jadi partai kan yang dikenal dewan pimpinan pusat partai, dewan pimpinan daerah, dewan pimpinan cabang, hingga anak ranting," sambungnya

Tanggapan Puan terhadap terbentuknya Dewan Kolonel dinilainya bukan merupakan bentuk dukungan. Pernyataan Puan disebutnya sebagai sesuatu yang tak melarang adanya kebebasan dalam berserikat dan berkumpul.

"Yang dimaksudkan Mbak Puan adalah kebebasan di dalam berserikat, berkumpul. Beliau ini kan sosok demokrat, sosok yang di dalam pengertian sebagai Ketua DPR itu kan melihat berbagai bentuk aspirasi-aspirasi yang ada," ujar Hasto.

Baca Juga: Hasto Beber Pesan Penting dari Megawati untuk Kader PDIP: Kita Tidak Pernah Tidur!

Sebelumnya, anggota Komisi II DPR Fraksi PDIP Johan Budi Sapto Pribowo mengakui, dirinya merupakan pengusul terbentuknya Dewan Kolonel yang menjadi loyalis Ketua DPR Puan Maharani. 

Namun, ia menegaskan bahwa kelompok tersebut bukan merupakan bentukan DPP ataupun Fraksi PDIP.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: