Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hasil Survei Membuktikan, Puan Maharani Bukan Pasangan Cocok Buat Anies Baswedan, AHY Sudah Pas!

Hasil Survei Membuktikan, Puan Maharani Bukan Pasangan Cocok Buat Anies Baswedan, AHY Sudah Pas! Kredit Foto: Twitter/Yan Harahap
Warta Ekonomi, Jakarta -

Hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) telah menunjukkan beberapa fakta yang cukup mengejutkan terkait dengan bursa calon presiden dan calon wakil presiden di Pemilu 2024.

Pasangan Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sepertinya memang sudah pas dan bahkan bisa memenangkan Pilpres 2024.

Baca Juga: Mau Turun Tahta, Anies Baswedan Diduga Akan Jadi Tersangka Kasus Formula E, KPK: Saya Sampaikan...

Hal ini terlihat dari perolehan suara dari keduanya jika melawan pasangan Prabowo dan Puan Maharani.

Survei itu menunjukkan bahwa pasangan calon Prabowo-Puan mendapatkan suara 38 persen, sementara itu Anies-AHY 36,5 persen.

Hasil tersebut berbanding terbalik ketika survei dilakukan pada tiga paslon, Prabowo-Muhaimin Iskandar, Anies-Puan, dan Airlangga Hartarto-AHY.

”Prabowo-Muhaimin mendapatkan dukungan 41,7 persen, Anies-Puan 26,5 persen, dan Airlangga-AHY 7,5 persen,” tuturnya di kanal YouTube SMRC TV, Kamis (22/9).

Baca Juga: Duet Anies-AHY Makin Didukung Akar Rumput Demokrat, Emil Dardak Buka-bukaan: Kader-kader di Jatim Solid

Oleh karena itu, jika pasangan calon hanya dua, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpeluang menang Pilpres 2024.

Saiful menjelaskan bahwa selama ini Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebenarnya lebih banyak dikenal oleh publik dibanding Anies.

Jika posisi kedikenalan sama (tahu Puan, Prabowo, Anies, dan AHY), prospek pasangan Anies-AHY lebih bagus dibanding pasangan Prabowo-Puan.

Baca Juga: Kabar Jokowi Endorse Prabowo Subianto Bikin Geger, Relawan Anies Baswedan Tegas: Hendaknya Menghindari...

”Anies-AHY didukung 48,5 persen sementara Prabowo-Puan 35,8 persen. Sisanya menyatakan belum tahu,” paparnya.

Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 5-13 Agustus 2022.

Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1220 responden.

Baca Juga: Guntur Romli Sebut Ganjar Pranowo Paling Potensial: Bukan Anies Baswedan Apalagi AHY

Response rate sebesar 1053 atau 86 persen. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen (asumsi simple random sampling).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: