Kredit Foto: Dokumen Pribadi
Sebelumnya, keluhan tersebut viral di media sosial danĀ menjadi pemberitaan media massa, setelah ada unggahan foto kuitansi yang di atasnya tertulis ; untuk pembayaran : memotong 100 Rb BLT untuk bumian Thn depan.
"Tidak ada pemotongan BLT BBM. Semua keluarga penerima manfaat terkonfirmasi menerima BLT dengan utuh," tegas Abraham dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (24/9/2022).
Baca Juga: Menko PMK Cek Penyaluran BLT BBM di Garut: Pembagian Dilakukan Cepat dan Tepat Sasaran
Abraham mengungkapkan, munculnya isu pemotongan BLT BBM karena pengumpulan iuran sedekah bumi waktunya berdekatan dengan pelaksanaan penyaluran BLT BBM. Sehingga terjadi miskomunikasi antara warga dengan pihak RT.
"Syukurlah sekarang semua sudah clear. Tadi ibu Rodiyah dan Ibu Cayem (warga yang menuliskan tambahan kalimat memotong 100 Rb BLT untuk bumian Thn depan pada kuitansi) juga sudah peluk-pelukan dengan ibu RT," terangnya.
Baca Juga: Nelayan Jabar Bakal Terima BLT BBM Rp150 Ribu per Bulan, Cukup Kah?
Pada kesempatan itu, Abraham juga mengimbau Kepala Desa dan Ketua RT untuk lebih hati-hati dalam sosialisasi iuran, sehingga tidak memunculkan kesan adanya pemotongan bantuan sosial.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty