Prabowo Subianto Makin Lengket dengan Cak Imin, Pengamat: Poros Gerindra dan PKB Koalisi Menjanjikan
Kedatangan Prabowo disambut Imin beserta pengasuh Ponpes API Asri Syubbanul Wathon, KH Muhammad Yusuf Chudlori, sembari diiringi drumband yang telah dipersiapkan tuan rumah.
Keduanya tampak sangat lengket. Selama di Ponpes API Asri Syubbanul Wathon selalu berdampingan. Baik saat duduk panggung, berbincang dengan kiai sepuh di ruang tamu, sampai berfoto bareng dengan para santri.
Oleh Kiai Yusuf, Prabowo dan Imin diberi panggung untuk menyampaikan motivasi di kepada ribuan santri Asri Syubbanul Wathon. Prabowo berpesan agar para santri terus belajar dan menjunjung Islam yang sejuk dan rahmatan lil alamin.
“Gus Dur yang memberikan contoh kepada saya. Islam kita adalah Islam rahmatan lil alamin. Islam kita adalah Islam yang sejuk. Islam yang damai, tapi bukan Islam yang kalahan. Islam yang melindungi semua, yang menghormati semua,” ungkap Prabowo, disambut tepuk tangan para santri dan kiai.
Prabowo menekankan, Islam yang dianut masyarakat Indonesia adalah Islam menghormati pemeluk agama lain dan tidak pernah membedakan ras, suku, maupun bangsa.
“Kita Islam yang tidak mau membenci orang. Kita melindungi yang lain. Karena itulah kita (Indonesia) besar. Itu ajaran Gus Dur kepada kita,” tegasnya.
Usai acara, di hadapan media, Prabowo mengaku, kedatanganya ke Ponpes API Asri Syubbanul Wathon untuk silaturahmi sekaligus berdiskusi tentang koalisi antara Gerindra dan PKB jelang Pilpres 2024.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty