Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gaya Blusukan Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Puan Maharani Dibandingkan, Paling Top Ternyata...

Gaya Blusukan Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Puan Maharani Dibandingkan, Paling Top Ternyata... Kredit Foto: Twitter/Puan Maharani

"Saya setuju akan ada pergeseran pola komunikasi gaya blusukan, visual dibandingkan dengan era-era terdahulu," terang Effendi.

Effendi menyampaikan dua pemilu lalu yang terpilih hanyalah satu orang hingga menjabat selama 10 tahun.

Baca Juga: Megawati Harus Terima Kenyataan, Jangan Paksakan Diri Usung Puan Maharani: Dia Tak Bisa...

Dirinya mengaku mungkin ada kebosanan dan bisa menjadi pendorong bagi pemilih ke depannya untuk memilih gaya bicara presiden, terlebih dengan adanya pandemi covid-19.

Karenanya, ada catatan kritis dan lebih progresif itulah, Effendi sendiri khawatir gaya Ketua DPR sekaligus calon terkuat capres dari PDIP, Puan Maharani, akan dinilai mirip dengan Jokowi.

"Nah gaya ibu Puan ini juga saya khawatirkan ya, nanti dianggap persis sama dengan Pak Jokowi misalnya," terang Effendi.

Effendi juga membeberkan gaya komunikasi dan berbicara presiden-presiden sebelumnya.

Seperti Megawati yang dinilai memiliki gaya berbicaranya lebih mendekati ibu-ibu yang spontan sebagai ibu bangsa.

Adapula gaya bicara SBY sangat sistematis dengan mimik yang tampak pintar serta keren. Sementara itu, Jokowi berbicara lepas seperti rakyat biasa.

"Sekarang jangan-jangan menurut saya yang ingin dilihat dari masyarakat khususnya pemilih muda dan secara umum itu adalah mereka yang punya integritas, tampil meyakinkan. Jangan-jangan juga berbicaranya termasuk lebih sistematis dan terlihat pintar," ujarnya.

Sebagai informasi, CSIS mendata ada pergeseran kriteria pemimpin oleh para pemilih muda dibandingkan dengan pemilu-pemilu sebelumnya.

Baca Juga: Belum Bertemu, Demokrat Terus Buka Pintu Buat PDIP, Masih Bingung Dimana Puan Maharani: AHY Sudah...

Pemilih muda lebih menyoroti calon pemimpin yang memiliki integritas, tidak korupsi dan tak lagi sebatas soal 'merakyat'.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: