Geger Kabar Anies Baswedan Bakal Ditersangkakan Meski Tak Ada Bukti, Rocky Gerung Singgung Penjegalan: Publik Lebih Bergairah Pilih Anies!
Laporan media Tempo buat geger masyarakat yang mana menyebut meski belum ditemukan indikasi pelanggaran, ketua KPK Firli Bahuri terus mendesak agar kasus Formula E dinaikkan statusnya menjadi penyidikan sehingga Anies Baswedan bisa jadi tersangka sebelum deklarasi sebagai capres oleh beberapa partai politik.
Bahkan tagar #SaveAniesBaswedan menggema jadi trending topic di twitter, sejumlah tokoh sudah bersuara lantang agar dugaan kriminalisasi ini tidak terjadi.
Mengenai hal ini Pengamat Politik Rocky Gerung angkat suara. Rocky menganggap upaya-upaya demikian kepada Anies hanya akan membuat publik terus bergairah memilih Gubernur DKI Jakarta tersebut di Pilpres 2024.
“Saya kira dengan berita di tempo tadi bahwa Firli memaksakan penetersangkaan Anies akan membuat publik bergairah memilih Anies. Itu konsekuensi dari kekonyolan kekuasaan aja kan, jadi kita tidak mensponsori Anies tapi Anies akan disponsori oleh kekeacauan kebijakan istana sendiri,” jelas Rocky melalui kanal YouTube Rocky Gerung Official yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), dikutip Minggu (2/10/22).
Rocky pun menganggap dengan gencarnya kabar Firli yang terus-terusan menekan agar Anies menjadi tersangka adalah hal yang “menggemberikan”. Hal ini karena menurut Rocky setiap Anies dibahasmengenai masalah ini akan ada kontroversi.
Rakyat pun menurut Rocky sudah tidak terlalu peduli diperkarakan atau tidak terkait masalah Anies karena sudah mengetahui kontras penanganan hukum terhadap Anies yang notabene di luar kekuasaan Jokowi dan kandidat capres yang dekat dengan Jokowi.
“Rakyat nggak peduli diperkarakan atau tidak yang penting kontras kebijakan antara Anies dan calon-calon Pak Jokowi sudah terlihat. Yang sana dimanjakan, yang ini diuber-uber. Yang sana sudah ada Sprindik dengan kasus yang sangat besar, sudah terbukti menerima kemudian mengembalikan. Yang ini baru diduga mal administrasi tapi sudah mau ditersangkakan,” jelas Rocky.
Atas dasar itu, Rocky menungkapkan adanya kontras itu membuat masyarakat paham dan menduga bahwa yang tejadi pada Anies ada campur tangan kekuasaan.
“Terlihat bahwa kontras itu yang akan jadi pameran menuju di 2024 dan rakyat tentu mengerti ini permainan kekuasaan,” ungkap Rocky.
Terkait Firli Bahuri sendiri, Rocky menyingung soal pengangkatan awal Jenderal Polisi tersebut menjadi ketua KPK.
Menurut Rocky unsur politis sanat kental pada pengangkatan Firli Bahuri.
“Kita tahu Firli di awal itu adalah hasil negosiasi, jadi keingat lagi bagaimana Firli terpilih dan pasti ada perjanjian-perjanjian yang mungkin tak terlihat tapi baru terlihat sekarang ketika Firli memaksaan uspaya langsung ditersangkakan, itu etikanya dimana?” jelas Rocky.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto